Tentara Nasional Indonesia (TNI) mengerahkan sebanyak 140 tenaga kesehatan dari siswa Pendidikan Pertama Perwira Prajurit Karir untuk membantu percepatan target vaksinasi COVID-19 di wilayah Kabupaten Tangerang, Banten.
Danrem Wijayakrama 052, Brigjen TNI Rano Maxim Adolf Tilaar di Tangerang, Rabu mengatakan pengiriman sebanyak 140 tenaga kesehatan itu merupakan tindak lanjut dari perintah Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto untuk membantu pemerintah daerah setempat dalam mempercepat penyelesaian vaksinasi COVID-19.
Baca juga: Kemenkumham temukan senjata tajam hingga narapidana positif narkoba di LapasTangerang
"Kami kirimkan 140 siswa Dikma PK yang nantinya akan dijadikan tenaga kesehatan untuk membantu Pemerintah Kabupaten Tangerang dalam melakukan vaksinasi," katanya.
Ia mengatakan, sejumlah tenaga kesehatan yang dikirimkan oleh TNI ini sudah menjalani proses registrasi dan verifikasi serta arahan sebelum diterjunkan membantu program vaksinasi.
Selain itu, lanjut dia, dalam penugasan para tenaga kesehatan ini, pihaknya akan dikonsentrasikan memenuhi capaian vaksinasi hingga angka 70 persen agar dapat menurunkan level PPKM di Kabupaten Tangerang.
"Seperti yang diketahui bahwa wilayah Kabupaten Tangerang ini angka vaksinasinya per Selasa baru mencapai 57,31 persen, sedangkan capaian yang ditargetkan oleh pemerintah adalah 70 persen dari total jumlah penduduk yang ada," ujarnya.
Ia menambahkan, TNI bersama pemerintah setempat juga akan berkomitmen untuk memenuhi target vaksin sebanyak 70 persen dalam waktu 10 hari ke depan.
"Untuk itu ke depannya kita akan melakukan dengan namanya by name by address, atau data yang dikumpulkan oleh tiga pilar ini sesuai data kependudukan," kata dia.
Sementara itu, Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Tangerang, Moch Maesal Rasyid mengucapkan terima kasih kepada pihak TNI atas bantuan tenaga kesehatan yang ditugaskan untuk membantu percepatan vaksinasi di Kabupaten Tangerang.
"Kami atas nama Satgas COVID-19 Kabupaten Tangerang mengucapkan terima kasih atas kiriman nakes ini, dan pak Bupati Tangerang mengucapkan juga terima kasih kepada pak Psnglima TNI dan pak Pangdam yang telah membantu untuk percepatan vaksinasi di kabupaten Tangerang," kata dia.
Sebelumnya, perkembangan capaian vaksinasi di Kabupaten Tangerang hingga Selasa (19/10) baru mencapai 57,31 persen atau sekitar 1,437 juta dosis vaksin yang diberikan. Sedangkan dari target pemerintah capaian vaksinasi di kabupaten/kota untuk syarat penurunan level PPKM harus mencapai 70 persen dari total jumlah penduduk yang ada.
Presiden Jokowi melalui Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan memutuskan untuk tidak memasukkan wilayah kabupaten/kota yang belum mencapai target tersebut sebagai wilayah aglomerasi dalam penilaian turun level PPKM khususnya Kabupaten Tangerang dan Bogor.
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2021
Danrem Wijayakrama 052, Brigjen TNI Rano Maxim Adolf Tilaar di Tangerang, Rabu mengatakan pengiriman sebanyak 140 tenaga kesehatan itu merupakan tindak lanjut dari perintah Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto untuk membantu pemerintah daerah setempat dalam mempercepat penyelesaian vaksinasi COVID-19.
Baca juga: Kemenkumham temukan senjata tajam hingga narapidana positif narkoba di LapasTangerang
"Kami kirimkan 140 siswa Dikma PK yang nantinya akan dijadikan tenaga kesehatan untuk membantu Pemerintah Kabupaten Tangerang dalam melakukan vaksinasi," katanya.
Ia mengatakan, sejumlah tenaga kesehatan yang dikirimkan oleh TNI ini sudah menjalani proses registrasi dan verifikasi serta arahan sebelum diterjunkan membantu program vaksinasi.
Selain itu, lanjut dia, dalam penugasan para tenaga kesehatan ini, pihaknya akan dikonsentrasikan memenuhi capaian vaksinasi hingga angka 70 persen agar dapat menurunkan level PPKM di Kabupaten Tangerang.
"Seperti yang diketahui bahwa wilayah Kabupaten Tangerang ini angka vaksinasinya per Selasa baru mencapai 57,31 persen, sedangkan capaian yang ditargetkan oleh pemerintah adalah 70 persen dari total jumlah penduduk yang ada," ujarnya.
Ia menambahkan, TNI bersama pemerintah setempat juga akan berkomitmen untuk memenuhi target vaksin sebanyak 70 persen dalam waktu 10 hari ke depan.
"Untuk itu ke depannya kita akan melakukan dengan namanya by name by address, atau data yang dikumpulkan oleh tiga pilar ini sesuai data kependudukan," kata dia.
Sementara itu, Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Tangerang, Moch Maesal Rasyid mengucapkan terima kasih kepada pihak TNI atas bantuan tenaga kesehatan yang ditugaskan untuk membantu percepatan vaksinasi di Kabupaten Tangerang.
"Kami atas nama Satgas COVID-19 Kabupaten Tangerang mengucapkan terima kasih atas kiriman nakes ini, dan pak Bupati Tangerang mengucapkan juga terima kasih kepada pak Psnglima TNI dan pak Pangdam yang telah membantu untuk percepatan vaksinasi di kabupaten Tangerang," kata dia.
Sebelumnya, perkembangan capaian vaksinasi di Kabupaten Tangerang hingga Selasa (19/10) baru mencapai 57,31 persen atau sekitar 1,437 juta dosis vaksin yang diberikan. Sedangkan dari target pemerintah capaian vaksinasi di kabupaten/kota untuk syarat penurunan level PPKM harus mencapai 70 persen dari total jumlah penduduk yang ada.
Presiden Jokowi melalui Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan memutuskan untuk tidak memasukkan wilayah kabupaten/kota yang belum mencapai target tersebut sebagai wilayah aglomerasi dalam penilaian turun level PPKM khususnya Kabupaten Tangerang dan Bogor.
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2021