Ciputra Beach Resort yang berlokasi di Tabanan Bali ikut memeriahkan Ciputra Festival 4.0 yang diselenggarakan dalam rangka memperingati HUT ke-40 Ciputra Group.

Menurut General Manager Marketing Ciputra Group, Andreas Raditya, dalam usia 40 tahun Ciputra Group memiliki 156 proyek terdiri dari subsektor perumahan (menengah hingga skala kota), apartemen, perkantoran, pusat perbelanjaan (mal) hotel, resort, property agent, kawasan industri, rumah sakit, asuransi, dan bidang pendidikan (TK hingga perguruan tinggi).

Dalam rangka peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-40 itu, maka pada tanggal  4 September sampai 31 Desember 2021, secara nasional Ciputra Group menyelenggarakan Ciputra Festival 4.0, yaitu pameran virtual seluruh unit bisnis di lingkungan Ciputra Group, termasuk proyek Ciputra Group yang berada di luar negeri (China, Vietnam, dan Kamboja).

Menurut Andreas Raditya, General Manager Marketing Ciputra Group, virtual expo Ciputra Festival 4.0 ini pertama kali diselenggarakan dalam sejarah Group Ciputra yang diikuti seluruh unit bisnisnya dan dengan waktu penyelenggaraan terlama yakni empat bulan.

Ciputra Festival 4.0 ini didukung oleh 14 bank mitra, yaitu: BCA, Bank Mandiri, BNI, CIMB Niaga, Panin Bank, OCBC NISP, Bank Danamon, Permata Bank, Maybank, Bank Nobu, Bank Syariah Indonesia, Bank BTN, BRI, dan Bank Mestika.

"Selama expo Ciputra Festival 4.0 berlangsung, kami memberikan penawaran istimewa yang berlaku secara nasional. Konsumen seluruh Indonesia bisa dapatkan, jika mereka berkunjung di ciputrafestival40.com dan melakukan registrasi," kata Raditya.

Raditya mengatakan promo nasional Ciputra Festival 4.0 untuk real estate adalah: DP KPR mulai 4 persen, suku bunga KPR 4,4 persen fix selama 3 tahun, dan bebas provisi dan administrasi KPR. 

Namun di luar dari promo nasional, ungkap Raditya, di setiap proyek Ciputra Group juga ada penawaran menarik, tergantung dari proyeknya masing-masing di antaranya: berupa Fully furnished, potongan harga, hadiah langsung dan sebagainya.

Ciputra Beach Resort
 
Dalam pameran virtual nasional ini, Ciputra Group juga menghadirkan proyek Ciputra Beach Resort yang berlokasi di pinggir pantai, Tabanan, Bali. 

Proyek ini tak hanya sebagai hunian tapi juga sebagai vila dengan konsep resort yang berada di bibir pantai. Luas lahan pengembangannya mencapai 80 hektare dengan garis pantai mencapai 1,7 kilometer. Sehingga memiliki view yang menawan dan juga dikelilingi oleh pemadangan khas Bali, sawah berpetak-petak.

"Di Ciputra Festival 4.0 ini, Ciputra Beach Resort menawarkan dua klaster, yaitu klaster Nivata dan klaster Resvara. Untuk Nivata yang sudah ready stock dapat berlaku free PPN plus program promo nasional (DP KPR mulai 4 persen, suku bunga KPR 4,4 persen fix selama 3 tahun, dan bebas provisi dan administrasi KPR),” jelas Raditya. 

Sementara untuk klaster Resvasa, lanjutnya, ada program khusus HUT Ciputra ke-40, yaitu promo spesial bertajuk ‘Nabung Kavling, dimana untuk pembelian kavling di klaster Resvara selama Ciputra Festival berlangsung dapat dicicil selama 60 bulan.

"Di masa pandemi ini, program ini ‘Nabung Kavling’ akan banyak menarik minat investor, karena mereka tidak perlu mengeluarkan dana yang besar di awal. Sambil menunggu ekonomi pulih mereka dapat berinvestasi di Pulau Dewata yang punya gengsi tersendiri," kata Raditya.

Resvara merupakan klaster baru yang dirilis di akhir 2020 yang menawarkan produk rumah/resort dan kavling, dengan menyasar segmen atas dan high-end yang lebih percaya bahwa investasi properti di saat seperti ini paling keuntungan. 

Resvara dikembangkan di atas lahan seluas 7,2 hektare yang berada di timur kawasan Ciputra Beach Resorts. Terdiri dari 190 unit dengan dua tipe, Askana (7 x 15) dan Svana (10 x 20). Pasarkan juga unit kavling dengan luas 7 x 15 dan 10 x 20.

Raditya menambahkan, komposisi antara rumah dan kavling ini sekitar 55 % berbanding 45 %. Terkait harga, dia menyatakan, harga produk Cluster Resvara tak jauh beda dengan produk sebelumnya, untuk hunian dan kavling mulai dari Rp2,3 miliar hingga Rp4,4 miliar. 

Seiring melandainya kasus positif COVID-19 dan akan dibukanya pariwisata di Bali, Raditya optimis pasar properti di Bali tumbuh signifikan, sebab investasi properti di Bali punya magnet yang kuat. Apalagi pemerintah banyak mengeluarkan kebijakan relaksasi dan insentif perpajakan di sektor properti yang berlaku hingga Desember 2021.

Pewarta: Ganet Dirgantoro

Editor : Ridwan Chaidir


COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2021