Tangerang, (ANTARA Banten) - Pemerintah Kota Tangerang Selatan, Banten, menargetkan tahun 2014 tidak ada lagi bangunan sekolah yang rusak.

"Mulai tahun 2014, tidak akan ada lagi bangunan sekolah yang rusak," kata Wali Kota Tangerang Selatan Airin Rachmi Diany di Tangerang, Kamis.

Airin mengatakan, saat ini Pemkot Tangerang Selatan (Tangel) sedang merehab gedung sekolah mulai dari tingkat ringan, sedang hingga berat terhadap 20 persen dari 208 bangunan Sekolah Dasar (SD).

Perbaikan tersebut, kata Airin, akan diselesaikan dalam kurun waktu dua tahun yakni mulai 2012 hingga 2013.

Tak hanya itu saja, Pemkot Tangsel pun melakukan rehabilitasi terhadap sekolah tingkat SMP dan SMA mulai dari perbaikan hingga rehab total.

"Untuk pendidikan, Pemkot Tangerang Selatan sangat fokus agar pelajar merasa nyaman dalam mengenyam pendidikan," katanya.

Kepala Dinas Pendidikan Kota Tangerang Selatan Mathoda menambahkan, untuk anggaran perbaikan terhadap 40 sekolah dasar dengan jenis rehab ringan, dialokasikan sebanyak Rp200 juta setiap sekolah.

Sementara itu, untuk bangunan sekolah tingkat SMP yang direhab total yakni sebanyak lima unit dengan alokasi sebesar Rp6 miliar.

Lalu, tiga bangunan SMK dengan anggaran Rp4,1 miliar, enam bangunan sekolah tingkat SMA dengan anggaran Rp4,5 miliar, 19 bangunan sekolah dasar dengan alokasi Rp44,53 miliar.

Selain itu, terdapat juga 36 bangunan terdiri dari sekolah dasar dan SMP yang direhab ringan dengan alokasi Rp7,1 miliar.

"Perbaikan sekolah ini, sebagai bentuk perhatian serius Pemkot Tangerang Selatan terhadap dunia pendidikan," katanya.

Mathoda juga menjelaskan bila Pemkot Tangerang Selatan memperoleh dana dari pemerintah pusat sebesar Rp10 miliar di tahun ini untuk perbaikan 39 sekolah. 

"Kita juga sedang proses penyaluran DAK ke masing - masing sekolah agar tepat sasaran dana yang diberikan," katanya.(Adv)

Pewarta:

Editor : Ganet Dirgantara


COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2012