Rumah tapak menjadi andalan Lippo Karawaci untuk mendongkrak penjualan selama pandemi, hal ini berdasarkan riset Housing Finance Center (HFC) yang menyebut sektor ini masih menjanjikan.

HFC dari Bank BTN menyebutkan penjualan rumah tapak segmen menengah tipe 70 meter persegi mengalami kenaikan 5,24 persen (YoY) pada Semester I/2021 dibandingkan periode yang sama tahun lalu. Kenaikan ini bahkan lebih tinggi dibandingkan sebelum pandemi yang sebesar 4,86 persen (YoY).
 
CEO PT Lippo Karawaci Tbk. (LPKR) John Riady dalam keterangan tertulis, Selasa, menyampaikan, hingga periode Semester I/2021 bisnis properti LPKR terus menunjukkan penguatan dengan pertumbuhan pengembangan dari sektor real estat mencapai 47,17% (YoY) menjadi Rp1,93 triliun. 

Peningkatan juga terjadi dari bisnis real estate management & services yang tumbuh 32,89% menjadi Rp5,26 triliun. 

"Angka pra-penjualan pada Kuartal II/2021 juga meningkat menjadi Rp1,02 triliun yang artinya tumbuh hingga 193%. Kami optimis target pra-penjualan sebesar Rp3,5 triliun tahun ini bisa tercapai karena hingga Semester I/2021 telah tercapai Rp2,33 triliun, melesat 122% dan merupakan capaian 67% dari target pra-penjualan tahun ini," ungkapnya.
 
Pencapaian ini didukung oleh penyelesaian pembangunan klaster rumah tapak di Waterfront Lippo Cikarang, Embarcadero Bintaro, Hillcrest dan Fairview Tower Lippo Village, juga serah terima unit apartemen Holland Village Jakarta, hingga Orange County Lippo Cikarang. Total proyek ini mencakup 67,1% dari keseluruhan pendapatan. Perumahan Cendana Parc Phase 1 di Lippo Village berhasil terjual sebanyak 467 unit dengan nilai penjualan Rp401,4 miliar. Saat ini perusahaan sedang mempersiapkan peluncuran Cendana Parc Phase 2 dan Uptown Estate Waterfront di Lippo Cikarang.
 
Keberhasilan LPKR dalam penjualan landed house ini didukung sejumlah perbankan nasional sebagai rekanan untuk memberikan fasilitas pembiayaan bagi konsumen. Beberapa bank BUMN maupun swasta seperti Bank Mandiri, BNI, BRI, BTN, Bank Nobu, CIMB Niaga, Permata Bank dan juga institusi pembiayaan seperti Ciptadana dan Asiatic memberikan penawaran menarik seperti DP 0% dengan bunga cicilan sangat ringan mulai 2,66%, gratis biaya KPR dengan proses one-day-approval.
 
Dengan banyak fasilitas kemudahan yang diberikan ini kalangan milenial dapat memilih produk hunian pertamanya dengan skema cara bayar yang tepat sehingga tidak perlu menyediakan dana awal yang besar dan bisa mencicil dengan lebih ringan. 

"Besarnya segmen dari kalangan milenial ini juga membuat kami optimis dapat mencapai seluruh rencana bisnis yang telah ditetapkan tahun ini dengan proyeksi pertumbuhan penjualan mencapai 30%," ujar John.
 

Pewarta: Ganet Dirgantoro

Editor : Ridwan Chaidir


COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2021