PT Angkutan Sungai Danau dan Penyeberangan (ASDP) Indonesia Ferry Cabang Merak bersama Ikatan Jurnalis Televisi Indonesia Koordinator Wilayah Kota Cilegon menyalurkan bantuan sosial berupa paket sembako untuk warga yang terdampak pandemi Covid-19 di wilayah Kota Cilegon, Senin (02/08/2021).

Pada kegiatan ini, PT ASDP Indonesia Ferry Cabang Merak dibantu sejumlah jurnalis tv membagikan sedikitnya seratus bingkisan paket sembako dengan menyasar kepada para tukang becak, tukang ojek dan para pedagang keliling yang terlihat mencari nafkah di sekitaran jalan Cilegon-Merak.

Manager SDM dan Umum PT ASDP Indonesia Ferry Cabang Merak Rizal Agustiar mengatakan, kegiatan bakti sosial ini dilakukan untuk membantu masyarakat kecil yang dimana saat ini Indonesia dan Dunia mengalami pandemi Covid-19.

“Ini merupakan kegiatan bakti sosial yang ditujukan agar bantuan yang kita diberikan bisa bermanfaat dan benar-benar tepat sasaran jatuh kepada orang yang berhak menerimanya, karena para pedagang keliling dan tukang becak dinilai sebagai salah satu kalangan masyarakat yang benar-benar terdampak pandemi Covid-19,” katanya.

Ditempat yang sama, Ketua Ikatan Jurnalis Televisi Indonesia Koordinator Wilayah Kota Cilegon Adim Muchtadim mengungkapkan, pihaknya bersama PT ASDP Indonesia Ferry Cabang Merak membantu menyalurkan ratusan paket sembako berupa beras, minyak goreng, gula pasir dan lainnya kepada warga khususnya para pedagang kecil yang terdampak Covid-19. 
Manajemen ASDP Merak bersama pengurus IJTI Kota Cilegon saat menyerahkan bantuan. (Susmiatun Hayati)

“Tukang becak dan tukang ojek yang sedang mangkal serta para pedagang kecil (keliling) kan perlu dibantu apa lagi penghasilan mereka berkurang akibat pandemi Covid-19, juga akibat penerapan kebijikan PPKM Darurat sehingga diharapkan bisa bermanfaat dan membantu kelangsungan hidup mereka,” ujarnya.

Sementara itu, Asmani salah seorang tukang becak mengaku akibat pandemi Covid-19 ini penghasilannya berkurang ditambah penerapan kebijakan PPKM Darurat sepi tumpangan penumpang.

“Sejak pandemi Covid-19 ini penghasilan berkurang, biasanya pada hari-hari normal itu sehari bisa dapat 20-30 ribu rupiah tapi semenjak Covid-19 ini sepi. Apalagi sampai (siang) hari ini belum narik-narik. Dan saya mengucapkan terima kasih dengan adanya bantuan sembako yang sudah peduli dengan tukang becak, semoga pandemi cepet berlalu,” ucapnya.

Pewarta: Susmiatun Hayati

Editor :


COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2021