Lebak (ANTARABanten) - Dinas Peternakan Kabupaten Lebak, Provinsi Banten, menjamin harga daging stabil karena pasokan ke sejumlah pasar tradisional berjalan lancar.


"Saya menjamin harga daging stabil," kata Kepala Bidang Produksi Dinas Peternakan Kabupaten Lebak, Supadma, di Rangkasbitung, Senin.

Dari pantauan di sejumlah pasar tradisional di Kabupaten Lebak, harga daging sapi, kerbau, unggas dan kambing relatif stabil dan tidak terjadi kenaikan signifikan.

Pasokan dari Rumah Pemotongan Hewan (RPH) Rangkasbitung antara tujuh sampai 10 ekor sapi dan kerbau, sehingga mencukupi untuk kebutuhan konsumsi masyarakat.

Saat ini, harga daging sapi berkisar antara Rp65.000 hingga Rp70.000 perkilogram, harga daging kerbau Rp65.000 perkilogram, sedangkan daging ayam pedaging Rp25.000 perkilogram.

Menurut Supadma, sebagian besar persedian daging dipasok RPH Rangkasbitung juga peternak pembudidaya lokal di sejumlah daerah di Kabupaten Lebak, terkecuali sapi masih didatangkan dari Lampung dan Jawa Tengah.

Selama ini, kata dia, permintaan daging untuk kebutuhan konsumsi masyarakat relatif stabil.

Namun, permintaan daging sapi dan kebau meningkat untuk kebutuhan restoran dan pedagang baso.

"Kami menjamin pasokan daging di Kabupaten Lebak melimpah dan berjalan lancar," katanya.

Sementara itu, menurut Memed, pedagang daging di Pasar Rangkasbitung, Kabupaten Lebak, hingga kini ia belum menaikkan harga karena permintaan daging masih stabil.

"Biasanya, kami menaikkan harga jika permintaan meningkat saja seperti hari raya keagamaan. Kenaikan harga juga masih wajar-wajar saja," katanya.

Pewarta:

Editor : Ganet Dirgantara


COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2012