Satuan Tugas Penanganan COVID-19 Kota Sorong, Provinsi Papua Barat menyatakan dalam sepekan jumlah tenaga kesehatan (nakes) terpapar COVID-19 bertambah 20 orang sehingga total nakes terpapar bertambah menjadi 108 orang.
Juru Bicara Satgas Penanganan COVID-19 Kota Sorong, Ruddy Rudolf Lakku di Sorong, Rabu, mengatakan terpaparnya 108 tenaga medis tersebut seiring meningkatnya penyebaran COVID-19.
Baca juga: Pemkab Tangerang rekrut relawan tenaga medis tangani percepatan COVID-19
Dia mengatakan bahwa 108 nakes yang terpapar COVID-19 di Kota Sorong tersebar di Puskesmas, Rumah Sakit Angkatan Laut, Rumah Sakit Umum Daerah Sele be Solu, Rumah Sakit Pertamina, dan Rumah Sakit Darurat Rujukan COVID-19.
Menurut dia, para tenaga medis yang terpapar COVID-19 tersebut sebagian melakukan isolasi mandiri di rumah dan ada pula di rumah sakit.
Ia menyampaikan bahwa dengan meningkatnya jumlah tenaga medis terpapar COVID-19 masyarakat diharapkan disiplin menerapkan protokol kesehatan.
"Jika tenaga medis terpapar COVID-19 terus meningkat dikhawatirkan pelayanan kepada masyarakat terbengkalai. Tidak ada yang melayani pasien apabila tenaga medis banyak positif COVID-19," ujarnya.
Ia mengatakan bahwa Rumah Sakit Darurat Rujukan COVID-19 di Kampung Baru sudah mulai kewalahan mengurus pasien COVID-19 karena kekurangan tenaga medis akibat banyak nakes positif COVID-19.
Ruddy mengimbau kepada masyarakat agar menghilangkan pandangan bahwa virus corona sudah tidak ada, sebab adanya tambahan 20 nakes yang terpapar COVID-19 menunjukkan virus masih ada.
"Mari kita terapkan protokol kesehatan yakni rajin cuci tangan, selalu gunakan masker, jaga jarak dan hindari kerumunan demi melindungi diri dan keluarga dari penyebaran COVID-19," tambah dia.
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2021
Juru Bicara Satgas Penanganan COVID-19 Kota Sorong, Ruddy Rudolf Lakku di Sorong, Rabu, mengatakan terpaparnya 108 tenaga medis tersebut seiring meningkatnya penyebaran COVID-19.
Baca juga: Pemkab Tangerang rekrut relawan tenaga medis tangani percepatan COVID-19
Dia mengatakan bahwa 108 nakes yang terpapar COVID-19 di Kota Sorong tersebar di Puskesmas, Rumah Sakit Angkatan Laut, Rumah Sakit Umum Daerah Sele be Solu, Rumah Sakit Pertamina, dan Rumah Sakit Darurat Rujukan COVID-19.
Menurut dia, para tenaga medis yang terpapar COVID-19 tersebut sebagian melakukan isolasi mandiri di rumah dan ada pula di rumah sakit.
Ia menyampaikan bahwa dengan meningkatnya jumlah tenaga medis terpapar COVID-19 masyarakat diharapkan disiplin menerapkan protokol kesehatan.
"Jika tenaga medis terpapar COVID-19 terus meningkat dikhawatirkan pelayanan kepada masyarakat terbengkalai. Tidak ada yang melayani pasien apabila tenaga medis banyak positif COVID-19," ujarnya.
Ia mengatakan bahwa Rumah Sakit Darurat Rujukan COVID-19 di Kampung Baru sudah mulai kewalahan mengurus pasien COVID-19 karena kekurangan tenaga medis akibat banyak nakes positif COVID-19.
Ruddy mengimbau kepada masyarakat agar menghilangkan pandangan bahwa virus corona sudah tidak ada, sebab adanya tambahan 20 nakes yang terpapar COVID-19 menunjukkan virus masih ada.
"Mari kita terapkan protokol kesehatan yakni rajin cuci tangan, selalu gunakan masker, jaga jarak dan hindari kerumunan demi melindungi diri dan keluarga dari penyebaran COVID-19," tambah dia.
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2021