Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas) Cisimeut di pedalaman Kabupaten Lebak, Provinsi Banten, akan menerapkan sistem jemput bola vaksinasi bagi warga Badui yang dilaksanakan Juli 2021.
 
"Kita dengan jemput bola itu dapat memudahkan warga Badui untuk menjalani vaksinasi, " kata Kepala Puskesmas Cisimeut Kabupaten Lebak, Maytri Nurmaningsih di Lebak, Rabu.

Baca juga: Kasus kematian ibu saat persalinan di masyarakat Badui masih terjadi
 
Masyarakat Badui tidak ada satupun yang mengikuti vaksinasi massal pada Selasa (28/6)  di kantor kecamatan setempat.
 
Padahal, aparat desa sudah menyampaikan undangan untuk mengikuti vaksinasi kepada warga Badui.

Karena itu, Puskesmas Cisimeut sebagai induk pelayanan masyarakat Badui akan menerapkan jemput bola vaksinasi. Pelaksanaan jemput bola vaksinasi warga Badui dijadwalkan Juli 2021.
 
"Kami terlebih dahulu akan menyosialisasikan program vaksin kepada tetua adat dan masyarakat Badui agar mau divaksin, " katanya.
 
Menurut dia, dirinya optimistis masyarakat Badui mau menerima divaksinasi karena tetua adat yang juga Kepala Desa Kanekes Jaro Saija sudah divaksinasi COVID-19.
 
Kemungkinan besar masyarakat Badui pada Juli mendatang tidak ada penolakan vaksinasi.
 
"Kami bersama petugas vaksinator juga tenaga perawat dan bidan akan menerapkan jemput bola vaksinasi di pemukiman Badui," katanya.
 
Sementara itu, Jaro Saija mengatakan pihaknya mendukung vaksinasi sepanjang ada manfaat untuk pencegahan penyebaran COVID-19.
 
Namun, petugas tidak memaksakan kepada warga yang tidak mau divaksinasi.
 
Saat ini, kata dia, jumlah warga Badui tercatat 11.800 jiwa tersebar di 68 perkampungan.
 
"Kami tidak ada masalah program vaksinasi itu, namun perlu dilakukan sosialisasi agar warga mengetahui manfaat vaksin itu, " katanya.


 

Pewarta: Mansyur Suryana

Editor : Sambas


COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2021