Tangerang, (ANTARABanten) - Wakil Gubernur Banten HM Masduki merencanakan untuk melakukan pembangunan kawasan industri Petrokimia di bawah kaki Jembatan Selat Sunda.

"Ada lahan sekitar tiga hingga lima ribu hektare di bawah kaki jembatan selat sunda dan bisa dibangun kawasan industri petrokimia," kata HM Masduki saat acara Konferensi Nasional Klaster Petrokimia 2011 di Hotel Aston Paramount Serpong, Selasa.

Masduki menuturkan, langkah persiapan pembangunan kawasan industri petrokimia di bawah kaki jembatan selat sunda bisa dilaksanakan mulai tahun ini.

Sehingga, saat pelaksanaan realisasi pembangunan jembatan selat sunda pada tahun 2014 mendatang, sudah bersinergi konsepnya.

Apalagi, kondisi pembangunan industri diwilayah Banten saat ini tidak berimbang. Terbukti diwilayah hulu Banten, meliputi Anyer, Merak, Cilegon dan Serang Barat, hanya memiliki satu industri Petrokimia yaitu PT Chandra Asri.

"Nanti, dengan adanya kawasan industri petrokimia, maka akan terbangun industri lainnya, bukan hanya Chandra Asri," katanya.

Untuk mendukung pembangunan industri diwilayah tersebut, Pemprov Banten akan memberikan kemudahan bagi para investor dalam proses perizinan industri Petrokimia melalui Pemerintah Kota/Kabupaten yang ada di Banten.

Setelah dilaksanakannya konferensi nasional klaster petrokimia 2011, maka masalah perizinan sudah tidak menjadi kendala lagi kedepannya.

Sehingga, saat pertemuan selanjutnya, pembahasan sudah mengarah mengenai jumlah investasi dan pembangunan industri petrokimia.

"Apalagi, kluster industri Petrokimia di Provinsi Banten sudah ada, hanya belum berjalan secara optimal," katanya menjelaskan.

Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Banten, Hudaya menjelaskan, potensi industri kecil di Provinsi Banten saat ini sebesar 96.387 unit usaha dan telah menyerap tenaga kerja sebanyak 676.484 orang terdiri dari bidang pangan sebanyak 39.562 unit usaha.

Logam dan elektronika sebanyak 19.396 unit, usaha bidang kimia dan bahan bangunan sebanyak 18.418 unit usaha, bidang sandang 12.849 unit usaha dan bidang kerajinan sebanyak 6.162 unit usaha.

Sementara itu, jumlah usaha menengah besar sampai saat ini sebanyak 1.804 unit usaha dan mampu menyerap tenaga kerja sebanyak 484.124 orang.   

Sedangkan industri petrokimia di Provinsi Banten yang mencangkup industri hulu, antara dan hilir saat terdapat 472 perusahaan yang terdiri dari 1 perusahaan hulu, 35 perusahaan antara dan 432 industri hilir.

Pewarta:

Editor : Ganet Dirgantara


COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2011