Dinas Kesehatan Kota Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra) mengemukakan bahwa 28.084 warga di daerah itu sudah disuntik vaksin COVID-19 guna memutus mata rantai penyebaran virus corona.
Kepala Dinkes Kendari Rahminingrum di Kendari, Rabu, mengatakan vaksinasi COVID-19 di daerah itu menyasar 60.595 orang di antaranya tenaga kesehatan, petugas publik dan kelompok lanjut usia.
Baca juga: Satgas: 14.815.666 jiwa penduduk RI telah menjalani vaksinasi dosis pertama
"Progres vaksinasi per 15 Mei 2021 sudah mencapai 28.084 orang atau 46,35 persen dari jumlah sasaran," kata dia.
Rahminingrum menyebutkan vaksinasi COVID-19 bagi tenaga kesehatan di kota itu mencapai 5.111 orang atau 123,13 persen dari 4.151 sasaran. Sementara dosis kedua sudah diberikan kepada 4.373 orang atau 105,35 persen dari sasaran.
Selanjutnya, bagi petugas publik mencapai 19.188 orang atau 50,75 persen dari 37.810 sasaran dosis satu. Lalu penyuntikan dosis kedua mencapai 9.375 orang atau 24,80 persen dari jumlah sasaran.
Sementara bagi kelompok lansia, penyuntikan dosis satu sudah dilakukan kepada 3.785 orang atau 20,31 persen dari 18.634 sasaran. Lalu dosis kedua mencapai 2.913 orang atau 15.63 persen dari sasaran.
Rahminingrum menegaskan meskipun saat ini telah ada program vaksinasi, ia meminta agar tetap disiplin menerapkan protokol kesehatan COVID-19 dalam menjalankan aktivitas sehari-hari.
"Protokol kesehatan itu harus menjadi kebiasaan, begitu juga kepada mereka yang sudah disuntik vaksin, kita imbau tetap menerapkan protokol kesehatan pakai masker, jaga jarak, rajin mencuci tangan agar kita bisa memutus mata rantai penyebaran COVID-19," ujarnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2021
Kepala Dinkes Kendari Rahminingrum di Kendari, Rabu, mengatakan vaksinasi COVID-19 di daerah itu menyasar 60.595 orang di antaranya tenaga kesehatan, petugas publik dan kelompok lanjut usia.
Baca juga: Satgas: 14.815.666 jiwa penduduk RI telah menjalani vaksinasi dosis pertama
"Progres vaksinasi per 15 Mei 2021 sudah mencapai 28.084 orang atau 46,35 persen dari jumlah sasaran," kata dia.
Rahminingrum menyebutkan vaksinasi COVID-19 bagi tenaga kesehatan di kota itu mencapai 5.111 orang atau 123,13 persen dari 4.151 sasaran. Sementara dosis kedua sudah diberikan kepada 4.373 orang atau 105,35 persen dari sasaran.
Selanjutnya, bagi petugas publik mencapai 19.188 orang atau 50,75 persen dari 37.810 sasaran dosis satu. Lalu penyuntikan dosis kedua mencapai 9.375 orang atau 24,80 persen dari jumlah sasaran.
Sementara bagi kelompok lansia, penyuntikan dosis satu sudah dilakukan kepada 3.785 orang atau 20,31 persen dari 18.634 sasaran. Lalu dosis kedua mencapai 2.913 orang atau 15.63 persen dari sasaran.
Rahminingrum menegaskan meskipun saat ini telah ada program vaksinasi, ia meminta agar tetap disiplin menerapkan protokol kesehatan COVID-19 dalam menjalankan aktivitas sehari-hari.
"Protokol kesehatan itu harus menjadi kebiasaan, begitu juga kepada mereka yang sudah disuntik vaksin, kita imbau tetap menerapkan protokol kesehatan pakai masker, jaga jarak, rajin mencuci tangan agar kita bisa memutus mata rantai penyebaran COVID-19," ujarnya.
Editor : Sambas
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2021