Patroli gabungan berskala besar di Kabupaten Lebak, Banten kembali digelar untuk mencegah kejahatan di tengah pandemi Covid-19.
"Kami berharap melalui patroli gabungan itu dapat memberikan rasa aman bagi masyarakat," kata Kepala Bagian Operasi Polres Lebak, Komisaris Polisi Ucu Syarifullah, di Lebak, Banten, Sabtu.
Patroli gabungan berskala besar melibatkan puluhan polisi, TNI, dan Satuan Polisi Pamong Praja guna mencegah kejahatan jalanan, seperti kawanan geng motor dan pembegalan kendaraan.
Baca juga: Pemkab Lebak lampaui target lelang bibit kerbau dan sapi melalui KPKNL
Para petugas gabungan itu melakukan patroli dengan melintasi sejumlah ruas jalan yang rawan dijadikan balapan liar maupun kejahatan.
Selain itu juga petugas melakukan pemeriksaan bagi anak remaja yang berkumpul mengendarai kendaraan di sekitar Rangkasbitung dan membubarkan mereka untuk mengantisipasi penyebaran Covid-19.
Mereka anak muda juga dilakukan pemeriksaan legalitas surat-surat kendaraan juga pemeriksaan lain, karena khawatir mereka membawa narkoba maupun senjata tajam.
Baca juga: MUI Lebak nyatakan ajaran hakekok balakasuta menyimpang
Dalam pemeriksaan itu tidak ditemukan barang-barang yang mencurikan dan melanggar hukum. "Kami minta anak-anak muda itu lebih baik berada di rumah bersama keluarga," katanya menjelaskan.
Menurut dia, patroli gabungan itu digelar sampai dini hari untuk memberikan keamanan dan ketertiban masyarakat karena petugas juga mendatangi jalan-jalan yang rawan kejahatan pembegalan.
Selama ini, di tengah pandemi Corona kasus kejahatan menonjol,sehingga dioptimalkan patroli gabungan. "Kami minta warga juga melakukan kamtibmas mandiri," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2021
"Kami berharap melalui patroli gabungan itu dapat memberikan rasa aman bagi masyarakat," kata Kepala Bagian Operasi Polres Lebak, Komisaris Polisi Ucu Syarifullah, di Lebak, Banten, Sabtu.
Patroli gabungan berskala besar melibatkan puluhan polisi, TNI, dan Satuan Polisi Pamong Praja guna mencegah kejahatan jalanan, seperti kawanan geng motor dan pembegalan kendaraan.
Baca juga: Pemkab Lebak lampaui target lelang bibit kerbau dan sapi melalui KPKNL
Para petugas gabungan itu melakukan patroli dengan melintasi sejumlah ruas jalan yang rawan dijadikan balapan liar maupun kejahatan.
Selain itu juga petugas melakukan pemeriksaan bagi anak remaja yang berkumpul mengendarai kendaraan di sekitar Rangkasbitung dan membubarkan mereka untuk mengantisipasi penyebaran Covid-19.
Mereka anak muda juga dilakukan pemeriksaan legalitas surat-surat kendaraan juga pemeriksaan lain, karena khawatir mereka membawa narkoba maupun senjata tajam.
Baca juga: MUI Lebak nyatakan ajaran hakekok balakasuta menyimpang
Dalam pemeriksaan itu tidak ditemukan barang-barang yang mencurikan dan melanggar hukum. "Kami minta anak-anak muda itu lebih baik berada di rumah bersama keluarga," katanya menjelaskan.
Menurut dia, patroli gabungan itu digelar sampai dini hari untuk memberikan keamanan dan ketertiban masyarakat karena petugas juga mendatangi jalan-jalan yang rawan kejahatan pembegalan.
Selama ini, di tengah pandemi Corona kasus kejahatan menonjol,sehingga dioptimalkan patroli gabungan. "Kami minta warga juga melakukan kamtibmas mandiri," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2021