Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo mengapresiasi jajaran Korps Lalu Lintas (Korlantas) Polri dalam menjaga keamanan, keselamatan, ketertiban dan kelancaran lalu lintas (kamseltibcarlantas) di tengah pandemi COVID-19.
"Diibaratkan film Marvel bahwa polantas seperti manusia baja karena dalam situasi apa pun, hujan, panas, gelap dan bencana selalu hadir," kata Listyo saat memberikan arahannya pada Rapat Kerja Teknis (Rakernis) Fungsi Lalu Lintas (Lantas) Tahun 2021, di Serpong, Tangerang Selatan, Rabu.
Mantan Kabarerskrim ini menyebut polisi lalu lintas (polantas) merupakan perwakilan Polri yang selalu berada di garis depan dalam melayani masyarakat.
"Tentunya ada risiko yang melekat. Kegiatan positif akan berdampak positif bagi organisasi Polri dan sebaliknya. Maka harus kita jaga perform dengan baik dan prima," ujarnya pula.
Tak lupa, Kapolri meminta jajaran polantas harus mampu melakukan transformasi yang presisi, baik dalam organisasi, operasional, pelayanan publik dan pengawasan. Selain itu, jajaran polantas diminta memanfaatkan teknologi agar pelayanan ke masyarakat bisa maksimal.
"Saya minta kepada lantas agar mempunyai performance yang bagus dan hal-hal yang berisiko diganti dengan teknologi, dan tugas difokuskan pada pengaturan lantas, mengurai kemacetan," katanya lagi.
Lebih lanjut, mantan Kapolda Banten ini mengatakan, jajaran polantas harus memikirkan bagaimana memberikan pelayanan masyarakat, tanpa kehadiran masyarakat. Salah satu contohnya yakni bagaimana pembuatan pelayanan SIM ke depan bisa melaksanakan ujian dengan aplikasi.
"Baru praktik ke gerai-gerai yang telah disiapkan. Mungkin dikasih gerai simulasi praktik SIM," kata Kapolri pula.
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2021
"Diibaratkan film Marvel bahwa polantas seperti manusia baja karena dalam situasi apa pun, hujan, panas, gelap dan bencana selalu hadir," kata Listyo saat memberikan arahannya pada Rapat Kerja Teknis (Rakernis) Fungsi Lalu Lintas (Lantas) Tahun 2021, di Serpong, Tangerang Selatan, Rabu.
Mantan Kabarerskrim ini menyebut polisi lalu lintas (polantas) merupakan perwakilan Polri yang selalu berada di garis depan dalam melayani masyarakat.
"Tentunya ada risiko yang melekat. Kegiatan positif akan berdampak positif bagi organisasi Polri dan sebaliknya. Maka harus kita jaga perform dengan baik dan prima," ujarnya pula.
Tak lupa, Kapolri meminta jajaran polantas harus mampu melakukan transformasi yang presisi, baik dalam organisasi, operasional, pelayanan publik dan pengawasan. Selain itu, jajaran polantas diminta memanfaatkan teknologi agar pelayanan ke masyarakat bisa maksimal.
"Saya minta kepada lantas agar mempunyai performance yang bagus dan hal-hal yang berisiko diganti dengan teknologi, dan tugas difokuskan pada pengaturan lantas, mengurai kemacetan," katanya lagi.
Lebih lanjut, mantan Kapolda Banten ini mengatakan, jajaran polantas harus memikirkan bagaimana memberikan pelayanan masyarakat, tanpa kehadiran masyarakat. Salah satu contohnya yakni bagaimana pembuatan pelayanan SIM ke depan bisa melaksanakan ujian dengan aplikasi.
"Baru praktik ke gerai-gerai yang telah disiapkan. Mungkin dikasih gerai simulasi praktik SIM," kata Kapolri pula.
Editor : Sambas
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2021