Bupati Bogor Ade Yasin ingin generasi milenial di Kabupaten Bogor, Jawa Barat menjadi panutan dengan pemanfaatan teknologi yang membawa perubahan gaya hidup di masa pandemi.
"Saya rasa gaya hidup generasi milenial saat ini bisa menjadi panutan dalam masa pandemi, mereka yang paling patuh terhadap pola hidup bersih dan sehat," ungkap Ade Yasin yang juga Ketua Satgas Penanganan COVID-19 Kabupaten Bogor itu di Cibinong, Bogor, Selasa (9/2).
Menurutnya, kaum milenial saat ini lebih banyak menjalankan anjuran pemerintah melalui teknologi, seperti bekerja dari rumah atau work from home (WFH), rapat secara daring, hingga berbelanja daring menggunakan aplikasi android.
"Anak muda dapat adaptif dengan situasi pandemi. Saya senang dengan milenial yang kreatif menciptakan usaha kuliner ataupun usaha jasa lainnya, lalu dipromosikan lewat sosial media, jadi mereka tetap berpenghasilan walau di rumah saja," kata Ade Yasin.
Di samping itu, ia berharap kaum milenial ikut serta dalam menginformasikan kepada masyarakat mengenai pentingnya menjalankan anjuran pemerintah mulai dari menerapkan protokol kesehatan hingga mengajak produktif dari rumah.
"Saya mengajak generasi milenial menghimbau masyarakat untuk produktif walau hanya di rumah saja, dan menyebarkan informasi-informasi positif terkait penanganan menghadapi situasi pandemi," tuturnya.
Ade Yasin berharap, masyarakat patuh dalam menerapkan 3M (mencuci tangan, memakai masker, dan menjaga jarak), sehingga pemerintah tidak harus menerapkan lockdown untuk menekan angka penularan COVID-19.
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2021
"Saya rasa gaya hidup generasi milenial saat ini bisa menjadi panutan dalam masa pandemi, mereka yang paling patuh terhadap pola hidup bersih dan sehat," ungkap Ade Yasin yang juga Ketua Satgas Penanganan COVID-19 Kabupaten Bogor itu di Cibinong, Bogor, Selasa (9/2).
Menurutnya, kaum milenial saat ini lebih banyak menjalankan anjuran pemerintah melalui teknologi, seperti bekerja dari rumah atau work from home (WFH), rapat secara daring, hingga berbelanja daring menggunakan aplikasi android.
"Anak muda dapat adaptif dengan situasi pandemi. Saya senang dengan milenial yang kreatif menciptakan usaha kuliner ataupun usaha jasa lainnya, lalu dipromosikan lewat sosial media, jadi mereka tetap berpenghasilan walau di rumah saja," kata Ade Yasin.
Di samping itu, ia berharap kaum milenial ikut serta dalam menginformasikan kepada masyarakat mengenai pentingnya menjalankan anjuran pemerintah mulai dari menerapkan protokol kesehatan hingga mengajak produktif dari rumah.
"Saya mengajak generasi milenial menghimbau masyarakat untuk produktif walau hanya di rumah saja, dan menyebarkan informasi-informasi positif terkait penanganan menghadapi situasi pandemi," tuturnya.
Ade Yasin berharap, masyarakat patuh dalam menerapkan 3M (mencuci tangan, memakai masker, dan menjaga jarak), sehingga pemerintah tidak harus menerapkan lockdown untuk menekan angka penularan COVID-19.
Editor : Sambas
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2021