Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan mengungkapkan kunci kemenangan mereka pada babak pertama Toyota Thailand Open meski harus bertanding di bawah tekanan cedera yang diderita Ahsan.
Pasangan berjuluk The Daddies itu harus melakoni laga dengan susah payah di tengah kondisi kaki kiri Ahsan yang sempat cedera saat bertanding.
Baca juga: Ganda campuran Praveen/Melati sedih tak lolos ke babak kedua Thailand Open II
“Kaki saya ketarik. Itu pas lawan Korea (Choi Solgyu/Seo Seung Jae) kemarin. Pas terakhir-terakhir baru terasa sakit di bagian betis kiri,” kata Ahsan dikutip Twitter Badminton Indonesia, @INABadminton, Rabu.
“Dan dipakai latihan memang belum terlalu pulih,” lanjut dia.
Ahsan memang sempat meminta dua kali perawatan medis untuk kaki kirinya. Pertama, dilakukan di tengah pertandingan ketika mereka tertinggal 10-14.
Selanjutnya, sebelum memasuki gim kedua, pria asal Palembang itu kembali meminta perawatan, kali ini untuk paha kirinya. Meski sempat bertanding dengan kondisi kaki pincang, Ahsan/Hendra pada akhirnya berhasil memenangi laga dengan skor 23-21, 21-15 atas wakil Inggris Marcus Ellis/Chrus Langridge.
Menurut Ahsan, keberhasilan itu tak terlepas dari kegigihan serta upaya mereka untuk bersama-sama mencari solusi sehingga bisa melanjutkan permainan. Ahsan mengaku tak mau jika harus kalah tanpa memberikan perlawanan.
“Memang dari permainan kami tidak mau menyerah begitu saja. Di awal-awal main tidak enak, tetapi kami tetap cari solusi,” ujar Ahsan.
“Kami juga tetap optimistis bisa mengejar (ketertinggalan). Kalau misalnya kalah pun tetap ada perlawanan lah,” pungkas dia.
Ahsan/Hendra memang harus tertinggal delapan poin tanpa balas hingga interval gim pertama ditutup dengan skor 2-11. Namun pasangan peringkat kedua dunia itu perlahan bangkit dan memainkan pertahanan yang sangat baik untuk menyamakan kedudukan menjadi 16-16. Mereka akhirnya menutup gim pertama dengan skor 23-21.
Hal serupa terjadi di gim kedua. Meski sempat tertinggal lebih dulu di awal, mereka mampu melesat untuk unggul 11-7 jelang jeda. Ellis/Langridge berupaya menipiskan jarak. Namun kesalahan yang dibuatnya sendiri itu justru dimanfaatkan Ahsan/Hendra untuk merebut lima poin beruntun hingga gim kedua ditutup dengan skor 21-15.
Selanjutnya pada babak kedua yang berlangsung Kamis (21/1), Ahsan/Hendra bakal berjumpa juniornya, Pramudya Kusumawardana/Yeremia Erich Yoche Yacob Rambitan.
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2021