Jumlah total positif pandemi COVID-19 di Jakarta sebanyak 149.018 kasus setelah ada pertambahan 1.180 kasus, Kamis.

Berdasarkan data dari Pemprov DKI Jakarta di laman corona.jakarta.go.id, di Jakarta, Kamis, pertambahan kasus positif sebanyak 1.180 kasus ini, merupakan hasil dari pemeriksaan usap (swab test PCR) Rabu (9/12) yang dilaporkan Kamis ini.

Baca juga: Dokter ingatkan protokol kesehatan wajib diterapkan meski vaksin sudah datang

Tes PCR pada Rabu (9/12), dilakukan pada 15.792 spesimen dengan hasil 1.180 positif dan 11.454 negatif.

Penambahan kasus positif Kamis ini, lebih tinggi dibanding penambahan Selasa (8/12) 1.174 kasus, Jumat (4/11) 1.032 kasus dan Kamis (3/11) 1.153 kasus.

Namun penambahan itu lebih kecil jika dibandingkan penambahan pada Rabu (9/12) 1.237 kasus, Senin (7/12) 1.466 kasus, Minggu (6/12) 1.331 kasus, Sabtu (5/12) 1.360 kasus, Sabtu (12/9) 1.440 kasus dan Sabtu (21/11) 1.579 kasus yang merupakan rekor penambahan tertinggi selama pandemi.

Sementara, pertambahan pasien sembuh dari COVID-19 di Jakarta pada Kamis (10/12), sebanyak 1.048 orang sehingga totalnya menjadi 134.366 orang atau sekitar 90,2 persen dari jumlah kasus positif sebanyak 149.018 kasus.

Di dalam jumlah total kasus positif sebanyak 149.018 kasus tersebut juga, sebanyak 11.772 orang masih dirawat/diisolasi. Kemudian 2.880 orang meninggal dunia, atau senilai 1,9 persen dari total kasus positif.

Adapun, sampai dengan tes terakhir pada Rabu (9/12) lalu, sudah sekitar 2.268.170 spesimen yang telah diperiksa dengan tes Polymerase Chain Reaction (PCR) untuk mengetahui jejak COVID-19 di lima wilayah DKI Jakarta lewat 67 laboratorium.

Dari jumlah tes di atas, DKI Jakarta mencatat persentase kasus positif berdasarkan jumlah tes atau "positivity rate" COVID-19 selama sepekan terakhir di Jakarta di angka 8,9 persen.

Angka ini masih sangat jauh di atas batas persentase yang ditetapkan oleh Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) dalam sepekan untuk satu kawasan, yang mengharuskan tidak lebih dari lima persen untuk bisa terkategori kawasan aman.

Adapun persentase kasus positif di Jakarta secara total sejak awal pandemi Maret 2020 tetap sebesar 8,3 persen.


 

Pewarta: Ricky Prayoga

Editor : Sambas


COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2020