Atlet panjat tebing junior binaan Federasi Panjat Tebing Indonesia (FPTI) Aceh dipanggil masuk pemusatan latihan nasional atau pelatnas.
Ketua FPTI Aceh Muhammad Saleh di Banda Aceh, Jumat, mengatakan atlet Aceh masuk pelatnas tersebut atas nama Musauwir, berusia 16 tahun.
Baca juga: Tiga atlet panjat tebing Sulsel bersaing di seleksi nasional olimpiade
"Musauwir saat ini sudah menjadi atlet nasional. Yang bersangkutan masuk pelatnas sejak Rabu (19/11) lalu," kata Muhammad Saleh menyebutkan.
Menurut dia, Musauwir merupakan atlet panjat tebing binaan FPTI Aceh yang dibina mulai dari nol sehingga dirinya ikut bangga atas pencapaian atlet muda tersebut.
"Dia sudah dikirim ke berbagai kejuaraan, baik tingkat wilayah maupun nasional. Setelah menjadi atlet nasional, Musauwir tidak bisa lagi ikut pekan olahraga daerah atau porda," katanya menambahkan.
Masuknya Musauwir ke pelatnas, tambah dia, merupakan kebanggaan bagi Aceh dan hal ini diharapkan juga menjadi motivasi bagi atlet panjat tebing lainnya.
Musauwir sendiri merupakan satu dari tiga atlet yang dipersiapkan untuk PON 2021 di Provinsi Papua. Musauwir lolos ke PON berdasarkan hasil Pekan Olahraga Wilayah (Porwil) Sumatera di Provinsi Bengkulu pada 2019.
"Pelatnas merupakan kesempatan bagi Musauwir menimba ilmu dan pengalaman. Apalagi masih berusia muda. Kami optimis dia bisa memberi prestasi terbaik bagi Aceh pada PON 2021," pungkas Muhammad Saleh.
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2020
Ketua FPTI Aceh Muhammad Saleh di Banda Aceh, Jumat, mengatakan atlet Aceh masuk pelatnas tersebut atas nama Musauwir, berusia 16 tahun.
Baca juga: Tiga atlet panjat tebing Sulsel bersaing di seleksi nasional olimpiade
"Musauwir saat ini sudah menjadi atlet nasional. Yang bersangkutan masuk pelatnas sejak Rabu (19/11) lalu," kata Muhammad Saleh menyebutkan.
Menurut dia, Musauwir merupakan atlet panjat tebing binaan FPTI Aceh yang dibina mulai dari nol sehingga dirinya ikut bangga atas pencapaian atlet muda tersebut.
"Dia sudah dikirim ke berbagai kejuaraan, baik tingkat wilayah maupun nasional. Setelah menjadi atlet nasional, Musauwir tidak bisa lagi ikut pekan olahraga daerah atau porda," katanya menambahkan.
Masuknya Musauwir ke pelatnas, tambah dia, merupakan kebanggaan bagi Aceh dan hal ini diharapkan juga menjadi motivasi bagi atlet panjat tebing lainnya.
Musauwir sendiri merupakan satu dari tiga atlet yang dipersiapkan untuk PON 2021 di Provinsi Papua. Musauwir lolos ke PON berdasarkan hasil Pekan Olahraga Wilayah (Porwil) Sumatera di Provinsi Bengkulu pada 2019.
"Pelatnas merupakan kesempatan bagi Musauwir menimba ilmu dan pengalaman. Apalagi masih berusia muda. Kami optimis dia bisa memberi prestasi terbaik bagi Aceh pada PON 2021," pungkas Muhammad Saleh.
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2020