Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Banten mengimbau masyarakat Lebak Selatan mewaspadai sambaran petir atau kilat menyusul curah hujan tinggi disertai angin kencang.

"Kami menyampaikan kepada masyarakat agar meningkatkan kewaspadaan sambaran petir itu," kata Kepala Pelaksana BPBD Provinsi Banten Nana Suryana Posko Kesiapsiagaan Mitigasi di Villa Hejo Kiara Payung, Panggarangan Kabupaten Lebak.

Baca juga: Petugas gabungan COVID-19 Lebak gelar razia masker di titik keramaian

Peringatan kewaspadaan sambaran petir guna mengurangi risiko kebencanaan, karena cuaca buruk melanda wilayah Lebak Selatan.

Selain itu juga wilayah Lebak Selatan menjadikan daerah rawan korban sambaran petir/kilat dan Agustus 2020 terjadi di Kecamatan Cilograng hingga menewaskan empat orang.

Karena itu, BPBD Banten mengimbau masyarakat di daerah itu dapat meningkatkan kewaspadaan terhadap sambaran petir agar tidak menimbulkan korban jiwa.

"Kami terus mengoptimalkan kesiapsiagaan agar warga waspada bencana alam menghadapi fenomena La Nina yang ditandai hujan lebat disertai angin kencang dan sambaran petir/kilat," katanya menjelaskan.

Menurut dia, sepanjang Selasa (10/11) sore sekitar pukul 16.25 WIB sampai pukul 19.30 WIB hujan deras disertai sambaran petir melanda wilayah Lebak Selatan.

Selama ini, kata dia, pihaknya belum menerima laporan dari masyarakat adanya bencana alam, seperti banjir, longsor dan korban terkena sambaran petir.

"Kami siap melaksanakan evakuasi pertolongan jika masyarakat terdampak bencana alam itu," katanya menegaskan.

Sementara itu, sejumlah warga Desa Sindangratu Kecamatan Panggarangan Kabupaten Lebak mengatakan bahwa mereka saat hujan lebat disertai angin kencang dan sambaran petir meningkatkan kewaspadaan bencana alam.

Sebab, potensi bencana di daerahnya itu kerap kali terjadi longsoran karena lokasinya berada di dataran tinggi.

"Kami selalu waspada jika cuaca buruk agar tidak menimbulkan korban jiwa," kata Ade (40) warga Desa Sindangratu, Panggarangan Kabupaten Lebak.
 

Pewarta: Mansyur suryana

Editor : Sambas


COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2020