Kebakaran yang terjadi Jalan Mantuil Ujung Tanjung Pandan Pulau Bromo, RT05 Kecamatan Banjarmasin Selatan, menghanguskan 15 unit rumah milik warga.
"Musibah itu terjadi pada Rabu (21/10) dini hari, sekitar pukul 01.25 WITA, saat warga sedang beristirahat dan tertidur pulas," ucap Anggota Taruna Siaga Bencana (Tagana) Dinas Sosial Provinsi Kalsel Didien di Banjarmasin, Rabu.
Baca juga: Belasan kendaraan berikut bangunan bengkel terbakar di Jaktim
Dikatakannya, api dapat dikuasai oleh Barisan Pemadam Kebakaran (BPK) sekitar pukul 02.00 WITA atau setengah jam setelah kejadian.
"Lokasi tempat kejadian sulit didatangi dan harus menggunakan armada sungai," ujarnya kepada Kantor Berita Antara.
Saat ini pihaknya sedang melakukan pendataan korban Kebakaran dan menyiapkan bantuan logistik serta berkoordinasi dengan instansi terkait untuk langkah selanjutnya.
Dari hasil pendataan sementara di tempa kejadian ada 15 unit rumah terbakar, terdiri dari 15 Kepala Keluarga (KK) serta 52 jiwa yang harus kehilangan tempat tinggal.
Bukan itu saja, dalam peristiwa itu diketahui seorang perempuan mengalami luka bakar bernama Nurbayah (57).
Untuk penyebab kebakaran, ucap Didien, masih dalam penyelidikan pihak Kepolisian setempat dan lokasi sudah dipasang garis polisi.
"Kerugian materi yang dialami para korban musibah kebakaran ditaksir sekitar Rp1.125.000.000," tutur pria yang tergabung dalam Team Reaksi Cepat Tagana Dinsos Provinsi Kalsel.
Didien juga mengatakan saat ini bantuan untuk korban kebakaran dari pemerintah daerah melalui Dinas Sosial Provinsi Kalsel sudah dalam perjalanan menuju tempat kejadian menggunakan kapal sungai.*
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2020
"Musibah itu terjadi pada Rabu (21/10) dini hari, sekitar pukul 01.25 WITA, saat warga sedang beristirahat dan tertidur pulas," ucap Anggota Taruna Siaga Bencana (Tagana) Dinas Sosial Provinsi Kalsel Didien di Banjarmasin, Rabu.
Baca juga: Belasan kendaraan berikut bangunan bengkel terbakar di Jaktim
Dikatakannya, api dapat dikuasai oleh Barisan Pemadam Kebakaran (BPK) sekitar pukul 02.00 WITA atau setengah jam setelah kejadian.
"Lokasi tempat kejadian sulit didatangi dan harus menggunakan armada sungai," ujarnya kepada Kantor Berita Antara.
Saat ini pihaknya sedang melakukan pendataan korban Kebakaran dan menyiapkan bantuan logistik serta berkoordinasi dengan instansi terkait untuk langkah selanjutnya.
Dari hasil pendataan sementara di tempa kejadian ada 15 unit rumah terbakar, terdiri dari 15 Kepala Keluarga (KK) serta 52 jiwa yang harus kehilangan tempat tinggal.
Bukan itu saja, dalam peristiwa itu diketahui seorang perempuan mengalami luka bakar bernama Nurbayah (57).
Untuk penyebab kebakaran, ucap Didien, masih dalam penyelidikan pihak Kepolisian setempat dan lokasi sudah dipasang garis polisi.
"Kerugian materi yang dialami para korban musibah kebakaran ditaksir sekitar Rp1.125.000.000," tutur pria yang tergabung dalam Team Reaksi Cepat Tagana Dinsos Provinsi Kalsel.
Didien juga mengatakan saat ini bantuan untuk korban kebakaran dari pemerintah daerah melalui Dinas Sosial Provinsi Kalsel sudah dalam perjalanan menuju tempat kejadian menggunakan kapal sungai.*
Editor : Sambas
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2020