Saham-saham di Bursa Efek New York, Wall Street, Amerika Serikat, dibuka lebih tinggi pada pembukaan perdagangan Kamis pagi waktu setempat, di tengah harapan baru pada tambahan stimulus Virus Corona.
Sesaat setelah bel pembukaan, Indeks Dow Jones Industrial Average naik 78,80 poin atau 0,28 persen menjadi 28.382,26. Indeks S&P 500 bertambah 17,09 poin, atau 0,50 persen, menjadi 3.436,54. Indeks Komposit Nasdaq naik 83,22 poin, atau 0,73 persen menjadi 11.447,82.
Baca juga: IHSG Bursa Efek Jakarta, Trump cuit soal stimulus ekonomi
Semua 11 sektor utama Indeks S&P 500 bergerak lebih tinggi, dengan sektor energi naik 1,2 pada perdagangan pagi, memimpin kenaikan.
Pergerakan itu terjadi setelah Presiden AS Donald Trump mendesak Kongres untuk menyetujui dukungan bantuan kepada maskapai penerbangan dan langkah-langkah stimulus lainnya. Wall Street juga mencerna angka klaim pengangguran AS yang baru dirilis.
Departemen Tenaga Kerja pada Kamis melaporkan klaim pengangguran awal AS, sebuah cara kasar untuk mengukur PHK, berada di 840.000 dalam pekan yang berakhir 3 Oktober, menyusul 849.000 yang direvisi naik pada pekan sebelumnya. Para ekonom yang disurvei oleh Dow Jones memperkirakan klaim pertama kali untuk asuransi pengangguran berjumlah 825.000 minggu lalu.
"Klaim telah stabil pada tingkat yang konsisten dibanding resesi sebelumnya. Kurangnya perbaikan sejak awal Agustus menunjukkan pemulihan ekonomi kehilangan momentum selama kuartal ketiga," kata Kepala Ekonom FHN Financial Chris Low pada catatan pada hari Kamis.
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2020
Sesaat setelah bel pembukaan, Indeks Dow Jones Industrial Average naik 78,80 poin atau 0,28 persen menjadi 28.382,26. Indeks S&P 500 bertambah 17,09 poin, atau 0,50 persen, menjadi 3.436,54. Indeks Komposit Nasdaq naik 83,22 poin, atau 0,73 persen menjadi 11.447,82.
Baca juga: IHSG Bursa Efek Jakarta, Trump cuit soal stimulus ekonomi
Semua 11 sektor utama Indeks S&P 500 bergerak lebih tinggi, dengan sektor energi naik 1,2 pada perdagangan pagi, memimpin kenaikan.
Pergerakan itu terjadi setelah Presiden AS Donald Trump mendesak Kongres untuk menyetujui dukungan bantuan kepada maskapai penerbangan dan langkah-langkah stimulus lainnya. Wall Street juga mencerna angka klaim pengangguran AS yang baru dirilis.
Departemen Tenaga Kerja pada Kamis melaporkan klaim pengangguran awal AS, sebuah cara kasar untuk mengukur PHK, berada di 840.000 dalam pekan yang berakhir 3 Oktober, menyusul 849.000 yang direvisi naik pada pekan sebelumnya. Para ekonom yang disurvei oleh Dow Jones memperkirakan klaim pertama kali untuk asuransi pengangguran berjumlah 825.000 minggu lalu.
"Klaim telah stabil pada tingkat yang konsisten dibanding resesi sebelumnya. Kurangnya perbaikan sejak awal Agustus menunjukkan pemulihan ekonomi kehilangan momentum selama kuartal ketiga," kata Kepala Ekonom FHN Financial Chris Low pada catatan pada hari Kamis.
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2020