Pemerintah Kota Tangerang telah berkoordinasi dengan seluruh rumah sakit swasta untuk meningkatkan pelayanan kesehatan bagi masyarakat dalam menghadapi pandemi COVID-19.

Wali Kota Tangerang Arief R Wismansyah di Tangerang Jumat mengatakan koordinasi terus dilakukan dengan rumah sakit dalam pelayanan kepada pasien COVID-19 setiap harinya.

"Berbagai antisipasi telah kita siapkan dalam pandemi COVID-19 diantaranya menambah fasilitas kesehatan di rumah sakit," ujarnya.

Baca juga: Sachrudin: Bantuan 900 alat PCR percepat penanganan warga terpapar COVID-19

Diakuinya, positivity rate COVID-19 di Kota Tangerang saat ini masih tergolong tinggi. Hal ini disebabkan tracking yang dilakukan begitu masif di seluruh wilayah. "Tracking kita lakukan secara masif," ujarnya.

Jumlah ruang isolasi bagi pasien COVID-19 di Kota Tangerang yakni ada 437 ruangan dengan tempat tidur pasien sebanyak 3.102 unit yang tersebar di berbagai rumah sakit di Kota Tangerang.

Pemerintah Kota Tangerang akan menambah kapasitas tempat tidur yang berada di puskesmas rujukan dan RSUD Kota Tangerang untuk pasien COVID19 jika dirasa jumlahnya kurang memadai, dimana saat ini jumlah tempat tidur pasien sebanyak 108 unit.

Di RSUD Kota Tangerang saat ini terdapat 48 tempat tidur. Sedangkan di puskesmas rujukan ada 60 unit tempat tidur. Seluruhnya untuk pasien COVID-19.

Sementara untuk jumlah tenaga kesehatan di Kota Tangerang sebanyak 15.763 orang sedangkan untuk tenaga kesehatan ASN dan tenaga harian lepas di lingkungan Pemkot Tangerang sebanyak 1.810 orang.

 

Pewarta: Achmad Irfan

Editor : Sambas


COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2020