Acara lima tahunan temu karya daerah (TKD) Karang Taruna Kota Cilegon, untuk kembali memilih ketua tingkat kota, akan tetap digelar meski tanpa didukung anggaran dari Pemerintah Kota Cilegon. Acara akan digelar dari dana swadaya rencananya akan dilangsungkan 14 September mendatang. 

Menurut Ketua SC TKD ke-5 Karang Taruna Rahmatullah Ramidin ditemui di sekretariatnya pada Selasa (01/09), menjelaskan semestinya temu karya daerah digelar pada Maret lalu, namun karena pandemi COVID-19, TKD terpaksa diundur. 

"Semestinya memang kami gelar pada Maret lalu, tapi karena Pandemi COVID-19 jadi kegiatan kami undur. Selain itu memang kegiatan juga tidak didukung anggaran pembinaan kepemudaan yang biasanya difasilitasi Dinas Sosial Kota Cilegon, sehingga kami menggelarnya secara swadaya," kata pria yang disapa akrab bung Robet.

Dalam kegiatan nanti, karena terbatasnya anggaran juga sesuai dengan aturan protokol kesehatan, pihaknya akan membatasi jumlah peserta. Hal ini dilakukan sebagai upaya Panitia TKD Karang Taruna mematuhi protokol kesehatan, mendukung pemerintah mencegah penyebaran COVID-19.

"Kami sudah berkoordinasi dengan pihak kepolisian, meminta izin untuk kegiatan ini. Nanti peserta jumlahnya kami batasi karena COVID-19, agar mematuhi protokol kesehatan juga karena anggaran terbatas. Peserta terdiri dari perwakilan delapan kecamatan, karang taruna demisioner, karang taruna Provinsi Banten. Jadi kegiatan yang rencana awalnya digelar dua hari akan digelar satu hari saja," tambahnya.

Meski kegiatan nantinya tidak disupport anggaran dari Dinas Sosial Kota Cilegon, lantaran tidak teranggarkan tahun ini, pihaknya berharap kegiatan dapat terlaksana dengan baik.

Ketua OC TKD Ke-5 Karang Taruna Kota Cilegon Mahdi juga menyebut, pihaknya sudah menyiapkan berkenaan dengan kegiatan temu karya daerah. Dan hal ini tinggal penentuan teknis lokasi.

"Kita sudah persiapkan semuanya. Yang jelas itu akan digelar disalah satu hotel di Kota Cilegon. Tapi nanti ya itu jumlah peserta akan sangat terbatas, sesuai dengan jumlah orang dalam kegiatan yang disetujui pihak kepolisian, ini untuk protokol kesehatan juga," imbuhnya.




 

Pewarta: Susmiyatun Hayati

Editor :


COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2020