Pemerintah Kota Tangerang saat ini masih menunggu hasil swab test 900 warga dari jumlah swab test yang telah dilakukan terhadap 22 ribu orang.

Wali kota Tangerang Arief R Wismansyah di Tangerang, Rabu mengatakan saat ini Dinkes sedang melakukan Rapid Test dan PCR atau Swab Test secara masif.

"Hingga kini Swab Test telah mencapai 22 ribu warga dan masih ada kurang lebih 900 yang menunggu hasil," ungkap Wali Kota Arief usai meninjau pelayanan di Puskesmas Gebang Raya.

Untuk memenuhi target tersebut, lanjut Wali Kota, Pemkot sudah melakukan komunikasi dengan managemen RSUD dan Labkesda terkait penambahan beberapa alat lagi guna percepatan hasil.

Selain itu, Pemkot Tangerang juga sudah mengajukan permohonan kepada Pemerintah Provinsi Banten agar kapasitas pemeriksaan PCR di Kota Tangerang diperbanyak.

"Kami sudah sampaikan kepada Gubernur mengenai penambahan ini. Karena percepatan ini sangat penting guna mengetahui hasilnya," paparnya.

Perlu diketahui, Pembatasan Sosial Bersakla Besar di Kota Tangerang diperpanjang hingga tanggal 6 September 2020.

Dalam PSBB kali ini, Pemerintah Kota Tangerang meminta bantuan berupa alat test PCR kepada Pemprov Banten untuk meningkatkan kuantitas pemeriksaan kepada masyarakat yang terpapar COVID-19.

Wali Kota menjelaskan, keputusan perpanjangan masa PSBB diambil setelah Gubernur Banten Wahidin Halim menggelar Rapat Evaluasi Pemberlakuan PSBB di tiga daerah Provinsi Banten yang dilakukan secara daring bersama sejumlah kepala daerah serta instansi terkait di Provinsi Banten, Minggu (23/8).

Sementara itu, jumlah kasus terkonfirmasi di Kota Tangerang hingga tanggal 26 Agustus 2020 pukul 17.00 WIB adalah 821 kasus dengan rincian yakni 173 orang dirawat, 603 dinyatakan sembuh dan 45 orang meninggal dunia. Untuk yang suspek dirawat ada 533 orang.

Pewarta: Achmad Irfan

Editor : Sambas


COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2020