PT Jasa Raharja Banten kembali mengadakan edukasi tentang pajak daerah dan Sumbangan Wajib Dana Kecelakaan Lalu Lintas Jalan (SWDKLLJ) yang kali ini sasarannya kepada mahasiswa Universitas Mathla’ul Anwar (UNMA) Pandeglang, Kamis (6/8/2020).
Kegiatan serupa juga sudah diberikan kepada mahasiswa Sekolah Tinggi Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (STISIP) Banten Raya Pandeglang, pada Selasa (28/7/2020), dan kini giliran mahasiswa UNMA, kata Kepala Bagian Operasional Jasa Raharja Cabang Banten Benyamin Bob Panjaitan di Pandeglang.
Ia mengatakan PT Jasa Raharja Banten bekerjasama dengan Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Provinsi Banten serta Polda Banten, melakukan diseminasi tentang pajak daerah ini guna memberikan pengetahuan yang mendalam kepada mahasiwa tentang pentingnya pajak daerah bagi pembangunan daerah.
“inti dari edukasi ini adalah memberikan pemahaman kepada mahasiswa tentang pentingnya membayar pajak kendaraan bermotor tepat waktu, mengingat pajak tersebut selain berguna untuk pembangunan daerah, juga melindungi diri pengendara bila mengalami kecelakaan lalu lintas,” kata Bob Panjaitan.
Ia berharap dengan mengadakan sosialisasi tersebut, para mahasiswa bisa sadar dan mengerti bahwa pajak yang dibayarkannya itu, baik SWDKLLJ dan PKB itu memiliki manfaat besar untuk pembangunan daerah.
Selain itu, mahasiswa juga perlu mengetahui peran dan fungsi Jasa Raharja, sebagai asuransi yang tugasnya memberikan jaminan bila pengendara mengalami kecelakaan lalu lintas sesuai dengan aturan yang ditetapkan, yaitu kecelakaan lalu lintas baik ringan maupun berat mendapatkan jaminan maksimal Rp20 juta, dan meninggal dunia Rp50 juta.
“Kami menginginkan mahasiswa juga paham kehadiran Jasa Raharja sebagai asuransi milik pemerintah yang memiliki peranan penting dalam melindungi para penumpang angkutan umum bila mengalami kecelakaan lalu lintas,” katanya.
Sementara itu, hadir juga perwakilan dari Polda Banten yang menjelaskan tentang aturan-aturan berlalu lintas, dan acara itu diikuti Sekitar 100 mahasiswa UNMA dgn tetap menerapkan protokol kesehatan tentunya.
Editor : Sambas
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2020