Bencana banjir yang melanda Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Torabelo, Kabupaten Sigi, Sulawesi Tengah, Kamis (9/7) malam, menyebabkan sejumlah pasien terpaksa dirujuk ke sejumlah RSU di Kota Palu.

Direktur Utama RSUD Torabelo dr Graf Buba di Sigi, Kamis malam mengatakan pasien yang dipindahkan atau dirujuk ke rumah sakit lain di Kota Palu itu merupakan pasien yang perlu tindakan medis lebih lanjut karena usai melaksanakan operasi di RSUD Torabelo.

"Ada pasien sesudah operasi tadi perlu tindakan lebih lanjut sehingga kami lakukan rujukan ke rumah sakit di Palu seperti Rumah Sakit Umum Anutapura, dan Rumah Sakit Umum Undata,'' ungkapnya.

Tidak hanya itu, kata Buba, ada sebagian pasien juga memilih untuk pulang ke rumah mereka masing masing.

'Sejak terjadi banjir, ada beberapa pasien sudah minta kembali ke rumah masing masing,'' ujarnya.

Meski dilanda banjir, Buba mengatakan bahwa pelayanan terhadap sejumlah pasien yang masih berada di rumah sakit masih terus berjalan.

''Ada dua bangunan yang terdampak banjir, yakni ruang perawatan penyakit dalam dan ruang anak, tapi kita punya gedung baru yang bisa dimanfaatkan untuk menampung sebagian pasien yang masih ada,'' ujarnya.

Sebelumnya, akibat hujan deras yang mengguyur wilayah Kabupaten Sigi, Kamis (9/7) malam, menyebabkan RSUD Torabelo Sigi dilanda banjir sehingga sejumlah ruang perawatan tergenang air dan kegiatan pelayanan terhambat.

Bencana banjir tersebut terjadi akibat luapan air dari beberapa anak sungai yang ada di sekitar rumah sakit umum tersebut.
Petugas Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Torabelo Kabupaten Sigi memindahkan para pasien dari ruang perawatan yang tergenang banjir pada Kamis (9/7) malam. (ANTARA/Rangga Musabar)

Pewarta: Laode Masrafi/Rangga Musabar

Editor : Sambas


COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2020