Ketua Umum Ormas Rumah Kreasi Indonesia Hebat (RKIH) Kris Budihardjo meminta Direktorat Jenderal Penguatan Daya Saing Produk Kelautan dan Perikanan (PDSPKP) Kementerian Kelautan dan Perikanan untuk meningkatkan promosi produk perikanan ke mancanegara.
       
“Bidang usaha produk perikanan dan kelautan saat ini sedang ‘seksi’ di tengah pandemi COVID-19.  Oleh karena itu momentum pandemi ini harus dimanfaatkan untuk meningkatkan promosi dan menerobos pasar perikanan di mancanegara,” katanya pada Webinar Perikanan di Jakarta, Selasa (7/7/2020).
       
Webinar yang digagas oleh Ketua Umum RKIH itu bertema “Peningkatan daya saing produk perikanan dalam menyongsong era New Normal” dengan ‘keynote speaker’ (pembicara utama) Menteri Kelautan dan Perikanan Edhy Prabowo.
       
Pembicara lain adalah Ketua Bidang Keuangan dan Perbankan  Badan Pengurus Pusat Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (BPP HIPMI) Ajib Hamdani, Guru Besar Departemen Ilmu dan Teknologi Pangan IPB Prof Dr Ir Dedi Fardiaz, dan Direktur Pemasaran Ditjen PDSPKP Machmud SP MSc. 
       
Menurut Ketua Umum RKIH, berbagai bidang usaha di berbagai negara saat ini mengalami stagnasi, bahkan penurunan akibat pandemi COVID-19, tetapi bidang usaha produk perikanan malahan memiliki potensi yang besar untuk meningkatkan devisa negara.
       
Alasannya, karena produk perikanan dipercaya bisa meningkatkan imunitas (daya tahan tubuh) serta sangat penting untuk memenuhi kebutuhan pangan dan gizi masyarakat di negara manapun.
       
Kris Budihardjo juga mengemukakan, Dewan Pengurus Nasional RKIH pada Oktober 2019 mengunjungi Ukraina untuk menggali potensi kerjasama bisnis Indonesia dengan salah satu negara di Eropa Timur tersebut.
       
Pada kunjungan ke Ukraina itu RKIH mengajak 28 pelaku bisnis dari berbagai bidang usaha, termasuk pengusaha bidang pengadaan alutsista/alphankam (alat utama sistem senjata/alat perlengkapan pertahanan keamanan) serta pengusaha tenun ikat, minyak sawit, dan perikanan.
       
“Produk perikanan terutama tuna dan udang dari Indonesia ternyata sangat digemari masyarakat Ukraina,” kata Kris Budihardjo, sambil menjelaskan bahwa kunjungan ke Ukraina itu terlaksana atas kerjasama  RKIH dengan Dubes RI untuk Ukraina Prof Dr Yuddy Chrisnandi.
       
Pada bagian lain, Ketua Umum RKIH menyatakan kesiapannya untuk membantu  Direktorat Jenderal Penguatan Daya Saing Produk Kelautan dan Perikanan Kementerian Kelautan dan Perikanan dalam meningkatkan promosi dan pemasaran produk perikanan dan kelautan ke mancanegara.
       
Ia juga mengingatkan Kementerian Perikanan dan Kelautan agar menjalin komunikasi yang baik dengan Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia, Kementerian Lingkungan Hidup, dan Kementerian Perdagangan dalam upaya mempromosikan dan meningkatkan ekspor produk perikanan tanpa melanggar peraturan yang ada. 
       
Kris Budihardjo menambahkan, RKIH itu sendiri semula merupakan gerakan relawan Jokowi dengan nama Rumah Koaliasi Indonesia Hebat. Kemudian pada 11 Agustus 2014 mentransformasi diri menjadi Ormas dan dideklarasikan pada waktu Jokowi menjadi Presiden Terpilih ketika itu.
       
RKIH kemudian menjalin kemitraan dengan berbagai kementerian sejak dideklarasikannya pada 2014, seperti kerja sama dengan Badan Narkotika Nasional (BNN), Mabes Polri, Kementerian Dalam Negeri, dan Kementerian Sosial.
       
Ormas itu juga menginisiasi ‘Gerakan Terpadu Pengentasan Kemiskinan’, bekerasama dengan Kemendagri, Kemendes, Kemensos, Kementan, Kemenkop, Kemen Kehutanan dan Lingkungan Hidup, Kemen Kelautan dan Perikanan, dan Kemen BUMN.
       
Pada 2019 kemitraan dengan lembaga/institusi dan korporasi terus ditingkatkan, di antaranya dengan Ditjen Pemasyarakatan Kementerian Hukum dan HAM, Ditjen Politik dan Pemerintahan Umum Kemendagri serta dengan Kemensos dalam Pengembangan Program Kesejahteraan Sosial.
       
Selain itu RKIH menjalin kerjasama pengembangan ekonomi masyarakat dengan Lembaga Pengelola Dana Bergulir Koperasi dan Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (LPDB-KUMKM) Kementerian Koperasi dan UKM.
       

 

Pewarta: Lukman Hakim

Editor : Sambas


COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2020