Akumulasi kasus positif COVID-19 di Sulut terus melonjak dan melewati angka 1.000 setelah hari ini, Sabtu (27/6) ada ketambahan sebanyak 54 kasus baru lagi.

"Akumulasi kasus positif COVID-19 sejak pertama kali diumumkan pada pertengahan Maret lalu hingga saat ini mencapai 1.024 orang," sebut Jubir Percepatan Penanganan COVID-19 Sulut dr Steaven Dandel di Manado, Sabtu.

Dia berharap durasi waktu penularan semakin memanjang sehingga secara perlahan transmisi lokal bisa dikendalikan.

Kalau beberapa waktu lalu, sebut dia, rata-rata penggandaan penularan kasus sebanyak 14 hari.

Baca juga: Jubir: Kaltim masih darurat COVID-19

"Kita berharap angka penggandaan kasus memanjang lebih dari 14 hari. Perpanjangan waktu penggandaan ini dapat diasumsikan kecenderungan percepatan transmisi bisa dikendalikan," katanya.

Steaven menambahkan, sebanyak 54 kasus baru yang bertambah hari ini berasal dari Kota Manado, Kabupaten Minahasa Selatan, Kota Kotamobagu, Kabupaten Minahasa Utara.

Selanjutnya, Kota Tomohon, Kabupaten Minahasa, Kota Bitung, termasuk dari luar Provinsi Sulut seperti Jakarta (dua kasus), Bali (satu kasus), Jawa Timur (satu kasus) dan Papua (dua kasus).

"Mulai dari kasus 975-1006 ditemukan melalui skrining pribadi di laboratorium swasta di Manado dan kemudian ditemukan positif," jelas dr Steaven.

Sementara dari Pasien Dalam Pengawasan (PDP) yang kemudian ditemukan menjadi positif COVID-19 sebanyak 14 kasus.

Baca juga: Kasus virus corona di seluruh dunia mendekati 10 juta

Pewarta: Karel Alexander Polakitan

Editor : Sambas


COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2020