Jumlah pasien positif COVID-19 yang dinyatakan sembuh di Kabupaten Situbondo, Jawa Timur, bertambah lima orang setelah hasil tes usap dua kali menunjukkan negatif sehingga keseluruhannya menjadi 16 orang.
"Hari ini hasil tes usap yang diterima dari laboratorium Surabaya, ada penambahan enam kasus dan alhamdulillah juga ada lima pasien yang dinyatakan sembuh, yakni hasil swab test-nya negatif," ujar Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Kabupaten Situbondo, Dadang Aries Bintoro di Situbondo, Sabtu malam.
Ia menjelaskan pasien corona yang dinyatakan sembuh itu tersebar di empat desa, yakni Desa Tenggir (Kecamatan Panji), Desa Olean (Kecamatan Situbondo), Desa Pokaan, Kecamatan Kapongan, dan di Desa Curah Jeru (Kecamatan Panji).
Selain itu, lanjut Dadang, hasil tes usap yang diterima gugus tugas, tercatat ada 31 orang pasien virus corona jenis baru itu yang hasil tes usapnya negatif, namun belum bisa dinyatakan sembuh karena harus menunggu hasil uji swab kedua.
Informasi lain yang disampaikan Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Kabupaten Situbondo, Dadang Aries Bintoro adalah adanya tambahan enam warga yang hasil tes swab-nya dinyatakan positif. Dengan tambahan enam orang itu maka total pasien positif COVID-19 di Situbondo menjadi 92 orang dari sebelumnya 86 orang.
Ia mengemukakan, enam pasien tambahan kasus COVID-19 itu adalah perempuan inisial EA (38), warga Desa Palangan (Kecamatan Jangkar) dan laki-laki inisial FZ (32), warga Desa/Kecamatan Jangkar, dan keduanya merupakan kontak erat dengan almarhum FA (status PDP meninggal).
Selanjutnya laki-laki inisial SA (57) dan perempuan inisial SN (57), keduanya warga Desa Olean, Kecamatan Situbondo. Keduanya kontak erat dengan kasus corona di Desa Olean.
Pasien lainnya adalah RK (21), warga Desa Paowan, Kecamatan Panarukan, tercatat memiliki riwayat melakukan perjalanan ke luar daerah (Sumenep, Madura). Dan satu pasien lainnya almarhumah E (57), warga Desa Kilensari, Kecamatan Panarukan.
"Khusus di tempat karantina Pasir Putih, hari ini ada 17 orang pasien hasil tes usapnya negatif, tapi belum bisa dikatakan sembuh karena menunggu swab test lanjutan. Namun malam ini ada 15 orang pulang dan isolasi mandiri di rumah masing-masing sembari menunggu hasil tes usap selanjutnya," ujarnya.
Data sebaran COVID-19 Situbondo, hingga hari ini jumlah pasien positif corona 92 orang, 67 orang dalam perawatan (13 pasien rawat inap, 18 orang isolasi mandiri, 36 orang pasien di gedung observasi Pasie Putih (tempat karantina), 16 orang sembuh dan sembilan orang pasien lainnya meninggal dunia.
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2020
"Hari ini hasil tes usap yang diterima dari laboratorium Surabaya, ada penambahan enam kasus dan alhamdulillah juga ada lima pasien yang dinyatakan sembuh, yakni hasil swab test-nya negatif," ujar Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Kabupaten Situbondo, Dadang Aries Bintoro di Situbondo, Sabtu malam.
Ia menjelaskan pasien corona yang dinyatakan sembuh itu tersebar di empat desa, yakni Desa Tenggir (Kecamatan Panji), Desa Olean (Kecamatan Situbondo), Desa Pokaan, Kecamatan Kapongan, dan di Desa Curah Jeru (Kecamatan Panji).
Selain itu, lanjut Dadang, hasil tes usap yang diterima gugus tugas, tercatat ada 31 orang pasien virus corona jenis baru itu yang hasil tes usapnya negatif, namun belum bisa dinyatakan sembuh karena harus menunggu hasil uji swab kedua.
Informasi lain yang disampaikan Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Kabupaten Situbondo, Dadang Aries Bintoro adalah adanya tambahan enam warga yang hasil tes swab-nya dinyatakan positif. Dengan tambahan enam orang itu maka total pasien positif COVID-19 di Situbondo menjadi 92 orang dari sebelumnya 86 orang.
Ia mengemukakan, enam pasien tambahan kasus COVID-19 itu adalah perempuan inisial EA (38), warga Desa Palangan (Kecamatan Jangkar) dan laki-laki inisial FZ (32), warga Desa/Kecamatan Jangkar, dan keduanya merupakan kontak erat dengan almarhum FA (status PDP meninggal).
Selanjutnya laki-laki inisial SA (57) dan perempuan inisial SN (57), keduanya warga Desa Olean, Kecamatan Situbondo. Keduanya kontak erat dengan kasus corona di Desa Olean.
Pasien lainnya adalah RK (21), warga Desa Paowan, Kecamatan Panarukan, tercatat memiliki riwayat melakukan perjalanan ke luar daerah (Sumenep, Madura). Dan satu pasien lainnya almarhumah E (57), warga Desa Kilensari, Kecamatan Panarukan.
"Khusus di tempat karantina Pasir Putih, hari ini ada 17 orang pasien hasil tes usapnya negatif, tapi belum bisa dikatakan sembuh karena menunggu swab test lanjutan. Namun malam ini ada 15 orang pulang dan isolasi mandiri di rumah masing-masing sembari menunggu hasil tes usap selanjutnya," ujarnya.
Data sebaran COVID-19 Situbondo, hingga hari ini jumlah pasien positif corona 92 orang, 67 orang dalam perawatan (13 pasien rawat inap, 18 orang isolasi mandiri, 36 orang pasien di gedung observasi Pasie Putih (tempat karantina), 16 orang sembuh dan sembilan orang pasien lainnya meninggal dunia.
Editor : Sambas
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2020