Pemerintah Kota Tangerang melalui Laboratorium Kesehatan Daerah  menyiapkan dua alat tes untuk pemeriksaan COVID-19.

Wali Kota Tangerang Arief R Wismansyah di Tangerang, Kamis menjelaskan kedua alat tes tersebut adalah Tes Cepat Molekuler (TCM) dan Polymerase Chain Reaction (PCR).

Harapannya dengan adanya kedua alat tes tersebut di Labkesda Pemkot Tangerang maka akan mendapatkan data yang lebih akurat tentang kondisi masyarakat terdampak COVID-19 saat ini.

Kendati demikian, lanjut Wali Kota, masih ada kendala dalam pemanfaatan PCR dimana terbatasnya jumlah reagen yang menjadi unsur yang diperlukan agar alat tes PCR dapat digunakan.

Saat ini, di Labkesda Kota Tangerang hanya terdapat 311 reagen dan semuanya diprioritaskan untuk pasien yang berstatus positif.

"Statusnya saat ini sebanyak 133 pasien masih positif dan harus dilakukan dua kali tes PCR untuk mendapat hasil akurat," terang Arief.

Wali Kota Arief menegaskan, sudah menganggarkan sebanyak 1.000 reagen yang nantinya digunakan pada alat tes PCR dan TCM.

"Tapi karena jumlahnya terbatas mungkin akan diprioritaskan untuk warga Kota Tangerang. Jika memungkinkan akan ditambah lagi reagen-nya agar bisa digunakan untuk masyarakat yang lebih luas," tambah Arief.

Wali Kota juga mengingatkan kepada masyarakat untuk tetap mematuhi protokol kesehatan COVID-19 untuk tetap memutus rantai penyebaran virus.

"Saya kembali mengingatkan kepada masyarakat bahwa vaksin yang ada saat ini adalah tetap mematuhi protokol kesehatan Covid-19," ujar Arief.

"Selalu menggunakan masker, jaga jarak serta sering cuci tangan, intinya harus disiplin dengan protokol kesehatan," kata wali kota.

Pewarta: Achmad Irfan

Editor : Ridwan Chaidir


COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2020