Posko terpadu Satuan Gugus Tugas Percepatan Pencegahan COVID-19 Sulawesi Tenggara (Sultra) menyebutkan saat ini sebanyak 160 orang pasien terkonfirmasi positif COVID-19 menjalani perawatan intensif di sejumlah rumah sakit rujukan COVID-19 di provinsi itu.
Juru Bicara Gugus Tugas COVID-19 Sultra dr Laode Eabiul Awal di Kendari, Selasa mengatakan dari jumlah tersebut sebanyak 51 orang dinyatakan sembuh dan empat orang meninggal dunia.
"Hingga hari ini total kasus terkonfirmasi positif COVID-19 berjumlah 215 kasus. Mari kita terus bersama-sama bersatu mencegah virus yang membahayakan jiwa manusia ini," kata juru bicara yang karib disapa dokter Wayong itu.
Untuk kasus pasien dalam pengawasan (PDP), saat ini berkurang enam orang dari data sebelumnya sehingga total menjadi 13 jiwa dengan daerah persebaran di Kabupaten Konawe, Kabupaten Muna, Kota Kendari, dan Kota Baubau.
Demikian pula untuk data orang tanpa gejala (OTG) berkurang 45 orang sehingga total berjumlah 1.286 orang, dengan OTG terbanyak terdapat di wilayah Kabupaten Buton Tengah, Kota Kendari, Kabupaten Konawe Selatan, Kabupaten Kolaka Timur, Kota Baubau, dan Kabupaten Wakatobi.
Sedangkan untuk data orang dalam pemantauan (ODP) juga berkurang 10 orang, sehingga total keseluruhan berjumlah 147 orang dengan ODP terbanyak terdapat di wilayah Kabupaten Muna yaitu sebanyak 45 orang, demikian Laode Eabiul Awal.
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2020
Juru Bicara Gugus Tugas COVID-19 Sultra dr Laode Eabiul Awal di Kendari, Selasa mengatakan dari jumlah tersebut sebanyak 51 orang dinyatakan sembuh dan empat orang meninggal dunia.
"Hingga hari ini total kasus terkonfirmasi positif COVID-19 berjumlah 215 kasus. Mari kita terus bersama-sama bersatu mencegah virus yang membahayakan jiwa manusia ini," kata juru bicara yang karib disapa dokter Wayong itu.
Untuk kasus pasien dalam pengawasan (PDP), saat ini berkurang enam orang dari data sebelumnya sehingga total menjadi 13 jiwa dengan daerah persebaran di Kabupaten Konawe, Kabupaten Muna, Kota Kendari, dan Kota Baubau.
Demikian pula untuk data orang tanpa gejala (OTG) berkurang 45 orang sehingga total berjumlah 1.286 orang, dengan OTG terbanyak terdapat di wilayah Kabupaten Buton Tengah, Kota Kendari, Kabupaten Konawe Selatan, Kabupaten Kolaka Timur, Kota Baubau, dan Kabupaten Wakatobi.
Sedangkan untuk data orang dalam pemantauan (ODP) juga berkurang 10 orang, sehingga total keseluruhan berjumlah 147 orang dengan ODP terbanyak terdapat di wilayah Kabupaten Muna yaitu sebanyak 45 orang, demikian Laode Eabiul Awal.
Editor : Sambas
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2020