Jakarta (ANTARA) - Pemadaman aliran listrik di sebagian Pulau Jawa termasuk daerah Jakarta berdampak pada kualitas udara yang semakin baik pada Minggu malam.

Pada pukul 22.00 WIB, kualitas udara di Jakarta berada diposisi keenam turun empat peringkat dari posisi pagi ini.

Baca juga: Udara Jakarta Pusat terbaik di Jakarta

Situs AirVisual.com mencatat Jakarta memiliki perolehan 106 berdasarkan Air Index Quality (AQI) atau indeks kualitas udara.

Meski masih memiliki status kualitas udara tidak sehat untuk kelompok sensitif namun indeks ini mendekati indeks kualitas udara dengan status rata- rata.

Baca juga: Greenpeace sarankan Jakarta lakukan inventarisasi emisi berkala

Berkurangnya aktivitas penghasil polusi tidak bergerak diperkirakan menjadi salah satu faktor turunnya angka indeks kualitas udara tersebut.

Sebelumnya pada Minggu pagi, Ibu Kota Jakarta menempati posisi kedia untuk kualitas udara terburuk di dunia dengan AQI 152.

Baca juga: Tingkat kualitas udara di area CFD Jakarta sempat membaik

Setelahnya pada Minggu siang terjadi pemadaman listrik di sejumlah daerah di Pulau Jawa termasuk karena rusaknya Gas Turbin di Suralaya milik PT PLN sementara dalam posisi mati dan Gas Turbin Cilegon mengalami gangguan.

Pewarta: Livia Kristianti
Editor: Taufik Ridwan
Copyright © ANTARA 2019