Jakarta (ANTARA) - Perusahaan Daerah (Perumda) Pasar Jaya menargetkan pengerjaan fisik pembangunan Jakgrosir Pasar Kedoya, Jakarta Barat, dan Jakgrosir Pasar Walang Baru Jakarta Utara dimulai Agustus 2019.



Kepala Humas Perusahaan Daerah (Perumda) Pasar Jaya Amanda Gita Dinajar saat dikonfirmasi ANTARA di Jakarta, Senin, menjelaskan bahwa Jakgrosir Pasar Kedoya dan Jakgrosir Pasar Walang Baru akan dibangun satu lantai di atas lahan seluas 1.000 meter persegi dengan tipe bangunan hangar dan memakan biaya Rp7,5 miliar hingga Rp10 miliar.

Baca juga: Pembangunan Jakgrosir Kepulauan Seribu molor



Untuk mendukung kegiatan grosir, JakGrosir Pasar Kedoya dan JakGrosir Pasar Walang Baru akan dilengkapi fasilitas, seperti cold storage, area parkir, toilet difabel, area ATM, dan foodcourt.



Selain itu, kedua JakGrosir tersebut dapat menampung pangan sebanyak 1.000 s.d. 1.250 item pangan.



JakGrosir Pasar Kedoya dan JakGrosir Pasar Walang Baru ditargetkan dapat rampung pada bulan Oktober 2019.

Baca juga: Progres pembangunan Jakgrosir Kepulauan Seribu capai 65 persen

JakGrosir merupakan induk dari JakMart yang ada di Jakarta. Melalui JakGrosir, pedagang bisa mendapatkan barang dengan harga yang murah dan bersaing.

Selain pedagang yang berada di naungan pasar, ada tiga kategori lainnya yang dapat belanja di JakGrosir, antara lain, pegawai Pemprov DKI Jakarta, karyawan Perumda Pasar Jaya, dan masyarakat yang memiliki Kartu Jakarta Pintar (KJP).

Pewarta: Nova Wahyudi
Editor: D.Dj. Kliwantoro
Copyright © ANTARA 2019