Mataram (ANTARA News) - Gubernur Nusa Tenggara Barat (NTB) H Zulkieflimansyah mengatakan peringatan Hari Pers Nasional (HPN) tahun 2019 hendaknya menjadi momentum untuk peningkatan kesejahteraan wartawan.

"Buat saya hendaknya HPN ini menjadikan pengelola media untuk memperhatikan kesejahteraan karyawannya," ujar Zulkieflimansyah saat ditanya soal peringatan HPN tahun 2019 usai bertemu pimpinan DPRD NTB di Mataram, Jumat.

Ia menilai kesejahteraan wartawan adalah hal terpenting yang harus menjadi perhatian seluruh pengelola media tidak hanya di NTB, melainkan juga seluruh media di Indonesia.

Sebab, menurut dia, hanya dengan begitu pekerja media bisa berpikir obyektif dan jernih dalam memandang banyak hal. Karena, jika pers bagus maka demokrasi di republik ini bisa dimatangkan.

"Cara mengelola bisnis manajemen media harus juga baru. Jadi bukan hanya disertifikasi usaha. Contoh media-media besar yang bisnisnya merambah segala macam, ada ini ada itu seperti hotel. Kenapa supaya bisa menjaga obyektivitasnya," ujarnya.

Sementara itu, disinggung terkait dengan maraknya hoaks, Zulkieflimansyah menilai itu sesuatu yang tidak bisa dihindari di zaman modern seperti saat ini.

Karena, menurut dia, hoaks sendiri seperti sudah menjadi bagian gaya hidup masyarakat saat ini.

"Saya kira hoaks akan tetap begini saat ini. Tapi perlu diketahui semua itu pasti ada masanya. Tinggal sekarang bagaimana kesadaran masyarakat dalam memilah hoaks-hoaks tersebut," ucap Zulkieflimansyah.

Meski demikian, Zulkieflimansyah yang juga akrab disapa Doktor Zul mengucapkan terimakasih atas sumbangsih media selama ini dalam hal menyampaikan informasi program-program pemerintah sehingga diketahui masyarakat secara luas.

"Tentu pemerintah daerah juga harus berterimakasih banyak kepada media. Karena selama ini relasi bersama rekan-rekan media begitu luar biasa, sehingga program-program pemerintah bisa tersampaikan secara luas ke masyarakat," katanya.

Baca juga: Menkominfo: sayangi pulsamu, jangan gunakan untuk sebar hoaks

Baca juga: LKBN Antara sosialisasi cegah berita hoaks di SMKN I Surabaya

Baca juga: Menpar luncurkan buku "Jurnalisme Ramah Pariwisata"

 

Pewarta: Nur Imansyah
Editor: Virna P Setyorini
Copyright © ANTARA 2019