"Kami meracik sebuah konser musik yang didedikasikan untuk para olahragawan Indonesia yang bertanding demi nama harum bangsa," kata Pendiri Yayasan Jayakarta Nada Persada, Dedi Sjahrir Panigoro, dalam keterangan tertulisnya di Jakarta, Rabu.
Dedi mengemukakan, konser Gelanggang Indonesia diyakini akan menjadi sebuah wadah dan sarana pemersatu hati dan semangat bangsa melalui media musik untuk mendukung prestasi dalam olah raga.
Sementara itu, Direktur Musik Yayasan Jakarta Nada Persada, Nathania Karina mengatakan bahwa bangsa yang besar adalah bangsa yang menghormati jasa pahlawannya.
"Konser Gelanggang Indonesia adalah bentuk apresiasi kami para musisi untuk para pahlawan olahraga," kata Nathania Karina.
Konser Musik Gelanggang Indonesia ini akan digelar Minggu 12 Agustus 2018 dimulai pukul 19.00 WIB di Teater Jakarta, Taman Ismail Marzuki, Jakarta Pusat.
Gelaran konser yang tepat 6 hari menjelang pelaksanaan Asian Games 2018 memiliki tujuan dan makna yang sangat kuat untuk bekal doa, selamat, dan semangat kepada para pejuang olahraga Indonesia yang akan berlaga dan siap untuk berprestasi menuju puncak kemenangan.
Gaung pesta olahraga Asian Games 2018 Indonesia melahirkan tidak hanya antusiasme namun juga daya juang yang tinggi, kebesaran hati, dan cinta negeri dari para peserta, sekaligus terpancar juga dalam diri masyarakat yang mengikuti setiap langkah perjuangan atlit kebanggaan negeri dengan dukungan semangat yang bergelora.
Dengan hadirnya momentum "Energy of Asia" dari Asian Games 2018 Indonesia ini, Jayakarta Symphony Orchestra (JSO) terpanggil untuk turut berpartisipasi memberikan apresiasi sekaligus inspirasi dan doa bagi para pejuang lapangan tanding Asian Games 2018 dengan gelaran konser musik Gelanggang Indonesia dan mengambil tema "Pejuang, selamat bertanding!"
JSO itu sendiri merupakan orkestra di bawah naungan Yayasan Jayakarta Nada Persada yang merupakan hasil dedikasi terhadap musik Indonesia dari Dedi Sjahrir Panigoro sebagai Pendiri dan Nathania Karina, penerima gelar Doktor of Musical Arts dari Universitas Boston yang mengambil peran selaku Direktur Musik, membina para pemusik muda berbakat Indonesia yang handal dan memberikan komitmen untuk menghasilkan karya musik yang tidak hanya profesional dan indah, namun juga memberikan sentuhan inspirasi bagi penonton.
Khusus untuk gelaran konser Gelanggang Indonesia, JSO akan tampil dengan kolaborasi yang kuat dan apik dari Konduktor kondang Purwacaraka, juga Nathania Karina pun ikut berpartisipasi, bahkan juga tampil seorang Konduktor bintang tamu yang baru saja ditunjuk sebagai Direktur Musik Madison Academy of Music Singapore, Gevorg Sargsyan, seorang seniman yang menginspirasi generasinya sekaligus juga penerima Sir Georg Solti Award.
Deretan Artis Penyanyi dan Musisi kebanggaan yang akan tampil dalam konser Gelanggang Indonesia dan siap turut mengobarkan semangat bertanding kepada para pejuang olahraga lewat racikan istimewa lagu-lagu yang digelar JSO diantaranya Dira Sugandi, Giring Ganesha, dan Sri Hanuraga yang akrab dipanggil dengan Aga.
Juga akan hadir dalam konser ini para tamu kehormatan yang sekaligus mantan atlit pengharum nama bangsa yaitu Rudi Hartono, Ellyas Pical, dan 3 Srikandi (Nurfitriyana, Lilies Handayani, Kusuma Wardani).
Untuk merasakan semangat dan energi apresiasi kepada pejuang olahraga Indonesia sekaligus mendapatkan pengalaman musik yang monumental dari Konser Musik Gelanggang Indonesia ini, masyarakat dapat menyaksikan dengan variasi tiket kelas Platinum (Rp1.000.000), Gold (Rp500.000), Silver (Rp250.000), dan Bronze (Rp100.000).
Baca juga: Dira Sugandi kolaborasi dengan Jazz Orchestra of the Concertgebouw
Baca juga: Purwacaraka : anak tidak mau nyanyikan lagu anak
Pewarta: M Razi Rahman
Editor: Subagyo
Copyright © ANTARA 2018
