Jakarta (ANTARA News) - Polri memperingati Hari Kesatuan Gerak Bhayangkari ke-64 dengan menggelar bakti sosial di Rusun Marunda, Jakarta Utara.

"Acara ini (bakti sosial) dilaksanakan dalam rangka peringatan Hari Kesatuan Gerak Bhayangkari. Acara ini bukan hanya di Jakarta saja, tapi di seluruh polda," kata Kapolri Jenderal Pol Tito Karnavian di Rusun Marunda, Jakarta Utara, Kamis.

Dalam bakti sosial itu, Bhayangkari Polri menyelenggarakan layanan perpanjangan SIM, pembuatan e-KTP dan akte kelahiran.

Proses perekaman data e-KTP dan pembuatan akta lahir dilakukan atas kerja sama Kepolisian dan Pemprov DKI Jakarta.

Menurut Tito, ketiga dokumen itu sangat penting untuk dimiliki masyarakat.

Ia berharap pelaksanaan bakti sosial bisa membantu warga yang belum memiliki atau kesulitan mendapatkan salah satu dokumen tersebut.

Terlebih menurutnya, pelaksanaan bakti sosial Bhayangkari ini tidak hanya dilaksanakan di Jakarta, tetapi juga digelar di 33 Polda di Indonesia.

Ia mengapresiasi pelaksanaan bakti sosial ini karena menunjukkan kepedulian Polri kepada masyarakat sehingga akan meningkatkan kepercayaan masyarakat terhadap Polri.

"Salah satu kebijakan saya, yakni menyelesaikan masalah kamtibmas dengan melakukan langkah-langkah humanis. Bhayangkari itu organisasi istri anggota Polri, tentunya berafiliasi dengan Polri. Dengan acara seperti baksos, akan membuat hubungan Polri dengan masyarakat lebih cair," katanya.

Dalam bakti sosial tersebut, juga dilakukan pembagian 1.200 paket sembako dan pembuatan 1.000 akta kelahiran.

Pewarta: Anita P Dewi
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2016