... personel kami meninggal di tempat, beberapa lagi kehilangan nyawanya dalam perjalanan menuju RS TNI AL dr Soetomo... "
Jakarta (ANTARA News) - Komandan Pangkalan Utama TNI AL V/Surabaya, Brigadir Jenderal Marinir TNI Rudi Andi Hamzah, menyatakan, "Penyebab kecelakaan bis antar-jemput personel kami masih diselidiki tim gabungan kami dengan kepolisian setempat."

Dihubungi dari Jakarta, Kamis, dia menyatakan, kecelakaan itu terjadi pada rute Mojokerto menuju Markas Komando Armada Kawasan Timur Indonesia TNI AL, di Ujung, Surabaya, dini hari tadi. 

"Dua personel kami meninggal di tempat, beberapa lagi kehilangan nyawanya dalam perjalanan menuju RS TNI AL dr Soetomo. 15 yang lain juga dievakuasi ke rumah sakit itu dan masih dirawat intensif," kata alumnus Akademi TNI AL pada 1988 itu. 

Saat memasuki kilometer 34 mendekati Tanjung Perak, truk TNI AL yang dikemudikan Sersan Kepala Mesin Joko menabrak truk trailer yang sedang berhenti di pinggir jalan karena ada masalah dengan rodanya.

Joko diduga tidak menyadari truk trailer itu sedang berhenti dan tidak sempat menghindar karena jarak terlalu dekat sehingga menabrak bagian belakang truk trailer tersebut. 

Akibat benturan itu, Joko dan Kopral Satu Tata Graha Sumoko yang berada di sampingnya tewas di tempat kejadian. 

Sementara 19 penumpang lain yang berada di belakang, luka-luka dan dilarikan ke RS TNI AL Dr Soetomo, Surabaya yang lokasinya dekat Markas Komando Pangkalan Utama TNI AL V/Surabaya. 

Pewarta: Ade P Marboen dan Didik Kusbiantoro
Editor: Ade P Marboen
Copyright © ANTARA 2014