Kasus ini sudah ditangani oleh Reskrim Polres Bogor, infonya hari ini penyidikan dilakukan dua orang perempuan yang diduga pemeran dalam video tersebut dipanggil untuk dimintai keterangannya,"
Bogor (ANTARA News) - Kepolisin Resor Bogor, Jawa Barat, melakukan penyidikan terhadap beredarnya video asusila ulama yang telah menggemparkan masyarakat di Bumi Tegar Beriman dengan memeriksa dua wanita yang berada dalam video tersebut.

"Kasus ini sudah ditangani oleh Reskrim Polres Bogor, infonya hari ini penyidikan dilakukan dua orang perempuan yang diduga pemeran dalam video tersebut dipanggil untuk dimintai keterangannya," ujar Kepala Sub Bagian Humas Polres Bogor, AKP Ita Puspitalena saat dihubungi, Jumat.

AKP Ita mengatakan, belum mengetahui banyak perkembangan informasi terkait penyidikan kasus video asusila yang melibatkan ulama setempat.

Namun ia menyakini bahwa proses penyidikan sedang berjalan setelah dua perempuan yang diduga pemeran dalam video tersebut telah dijadwalkan pemeriksaannya.

Sementara itu, Kepala Satuan Reskrim Polres Bogor, AKP Didik Purwanto yang saat dihubungi melalui telepon genggamnya untuk dikonfirmasi terkait pemanggilan dua wanita pemeran video asusila ulama tersebut tidak membalas baik pesan singkat yang dikirimkan maupun jaringan telepon tidak diangkat.

Berita sebelumnya, beredarnya video asusila yang diduga mirip SS seorang ulama di wilayah Cisarua menggegerkan warga Kabupaten Bogor. Video yang berdurasi 6 menit 36 detik diperankan oleh tiga orang yang terdiri dari satu laki-laki dan dua perempuan.

Beredarnya video asusila tersebut mendapat kecamatan dari sejumlah tokoh agama di Cisarua yang mendesak MUI Kabupaten Bogor untuk mengambil sikap tegas.

Desakan yang disampaikan oleh Ketua MUI Kecamatan Cisarua ditanggapi positif oleh MUI Kabupaten Bogor yang Kamis (13/3) lalu mengeluarkan pernyataan sikap yang diantaranya memberhentikan SS secara tidak hormat dari jabatannya sebagai pengurus MUI Kabupaten Bogor.

Pernyataan sikap ini disampaikan langsung oleh Ketua MUI Kabupaten Bogor usai rapat koordinasi dengan pengurus lembaga daqwah tersebut.

Selain memecat SS dari jabatan sebagai Ketua Divisi Hubungan Luar Negeri, MUI Kabupaten Bogor juga mengimbau seluruh ulama, usta, pendidikan dan tokoh dakwah di wilayah tersebut untuk terus menjaga aqidah dan akhlak yang baik menyusul peristiwa video asusila yang menyeret pemuka agama setempat.

Sementara itu, Kapolsek Cisarua, Kompol Muslimin mengatakan, bahwa kasus video asusila ulama tersebut telah ditangani oleh Polres Bogor. (*)


Pewarta: Laily Rahmawati
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2014