Beijing (ANTARA News) - Umat Muslim di China memenuhi masjid-masjid untuk menjalankan shalat Idul Adha serta menyembelih hewan kurban berupa sapi, kambing dan domba pada Selasa.

Di Beijing ratusan warga Muslim menjalankan shalat Idul Adha di Masjid Niujie, masjid tertua dan terbesar di Beijing, dan masjid-masjid lain yang tersebar di ibu kota China tersebut.

Usai shalat warga berkumpul di halaman luar masjid untuk melakukan pemotongan hewan kurban, yang dagingnya kemudian dibagikan warga kurang  mampu.

Sementara Muslim Uygur di wilayah otonomi khusus Xinjiang dan Hui di daerah otonomi Ningxia merayakan Idul Adha dengan menggelar Corban Festival.

Beberapa warga Yinchuan, ibu kota Ningxia, sejak pagi bergegas ke masjid sambil membawa hewan kurbannya.

"Meski keempat anak kami sedang tidak bersama saat ini, tetapi kami tetap menyediakan daging kambing hasil kurban, untuk mereka bawa pulang ke rumahnya masing-masing jika mereka tiba nanti," kata Zhang Xueyi (65) seperti dikutip media setempat.

Pemerintah daerah Xinjiang dan Ningxia secara khusus memberikan libur bagi umat muslim selama lima hari sejak Selasa (15/10), dan membebaskan biaya jalan bebas hambatan supaya warga bisa mengunjungi kerabatnya.

Di kotapraja Minxian dan Zhangxian, Provinsi Gansu, sekitar 400 warga muslim menghidangkan beragam makanan tradisional dan macam-macam masakan berbahan daging domba untuk menyemarakkan Idul Adha.

Di China terdapat sekitar 20 juta umat muslim yang terdiri atas sepuluh etnis. Dari kesepuluh etnis Muslim itu, yang paling besar populasinya adalah Uygur, Hui dan Kazakh.

Pewarta: Rini Utami
Editor: Maryati
Copyright © ANTARA 2013