Jakarta (ANTARA) - Klub yang bermarkas di Samarinda, Borneo FC, telah resmi mengakhiri kerja sama dengan sang pelatih, Risto Vidakovic, usai laga pekan ke-20 BRI Liga 1 2021/2022.

Manajer Borneo FC Dandri Dauri mengonfirmasi dan menyebut pelatih asal Serbia itu meninggalkan Pesut Etam untuk alasan pribadi.

"Alasannya karena mau lebih dekat dengan keluarga, kekhawatiran akan virus Omicron yang saat ini merebak jadi alasan kuat. Itu alasannya," kata Dandri dikutip dari laman resmi klub, Kamis.

Tak cuma Risto, pelatih fisik Borneo FC Dzevad Saric juga turut pamit pulang ke Serbia.

Baca juga: Risto Vidakovic akui Borneo FC layak kalah dari Persib Bandung 

Terkait hal tersebut, Borneo FC mengucapkan terima kasih atas kerja keras Risto dan Dzevad selama empat bulan menukangi tim kebanggaan masyarakat Samarinda itu.

"Kami terima kasih kepada Risto dan Dzevad karena sudah membawa tim ini sampai posisi sekarang, semoga kelak bisa bekerja sama lagi," ujar Dandri.

Selanjutnya, Dandri mengatakan Borneo FC akan tetap menjalani latihan seperti biasa sembari libur jeda kompetisi karena FIFA Match Day dipimpin Ahmad Amiruddin, Srdjan Lopicic dan Miftahudin Mukson.

Borneo FC saat ini menempati peringkat ke-7 klasemen sementara BRI Liga 1 2021/2022 dengan perolehan 30 poin, persis di bawah PSIS yang mengoleksi 31 poin.

Laga terakhir sebelum jeda kompetisi dijalani Borneo FC kontra Persib Bandung pada pekan ke-20 di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Bali, Selasa (18/1) lalu, dengan kekalahan 0-1. 

Baca juga: Borneo FC bangga Terens Puhiri dipanggil Timnas 
Baca juga: Leo Guntara ingin Borneo FC fokus tatap laga ke depan 

 

Pewarta: Zuhdiar Laeis
Editor: Rr. Cornea Khairany
Copyright © ANTARA 2022