Jakarta (ANTARA) - Pembelajaran Tatap Muka (PTM) di SMAN 4, Jalan Batu III, Gambir, Jakarta Pusat, tetap berlanjut meski ada satu siswa kelas XII di sekolah tersebut positif COVID-19.

Kepala SMAN 4 Jakarta, Heriyanto mengatakan. PTM di sekolah tersebut tetap berjalan, kecuali satu kelas yang terdapat siswa yang terkonfirmasi positif itu. Sekolah pun memberlakukan Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ) untuk kelas tersebut.

"Setelah koordinasi dengan Sudin (Pendidikan), Puskesmas Gambir, diputuskan PTM tetap berjalan, cuma untuk kelas yang ada anak (positif) itu dihentikan dulu, jadi PJJ," kata Heriyanto saat dikonfirmasi di Jakarta, Senin.

Heriyanto menjelaskan, keputusan untuk melanjutkan PTM selain di kelas yang terdapat siswa positif, merupakan kebijakan dari Puskesmas Kecamatan Gambir.

Berdasarkan kronologi, siswa tersebut terpapar dari klaster keluarga, yakni sang kakak yang baru melakukan perjalanan dari luar daerah.

Baca juga: Temuan kasus COVID bertambah, DKI hentikan sementara PTM di 15 sekolah
Baca juga: DKI catat rasio terpapar COVID-19 saat PTM 100 persen masih rendah
Kepala Suku Dinas (Kasudin) Pendidikan Wilayah II Jakarta Pusat Uripasih saat meninjau PTM di SDN 17 Cempaka Putih Baru, Jakarta Pusat, Senin (3/1/2022). ANTARA/Mentari Dwi Gayati/am.
Siswa tersebut merasakan gejala COVID-19 sepulang dari sekolah pada Selasa (11/1). Kemudian, ia memutuskan untuk tidak berangkat ke sekolah keesokan harinya pada Rabu (12/1).

"Hari Selasa dia 'enggak' enak badan sepulang sekolah. Dia putuskan Rabu tidak masuk sampai sekarang, kemudian Jumat (14/1) kemarin kita sekolah baru mengetahui (siswa) positif," kata Heriyanto.

Selain melakukan PJJ, sekolah juga memerintahkan seluruh siswa di kelas yang terpapar itu melakukan tes PCR. Total sebanyak 50 siswa, guru dan karyawan dilakukan tes usap oleh Puskesmas Kecamatan Gambir.

Pihak sekolah juga memaklumi jika ada orang tua yang tidak mengizinkan anaknya untuk PTM.

"Kami pribadi inginnya (sekolah) ditutup dulu, tapi arahan Puskesmas seperti apa ya sekolah menjalankan. Kalau ada orang tua yang tidak mengizinkan anaknya (PTM), ya tidak apa-apa," kata dia.
 

Pewarta: Mentari Dwi Gayati
Editor: Sri Muryono
Copyright © ANTARA 2022