Kita buka layanan vaksinasi anak usia 6-11 tahun di permukiman, mendekatkan dengan wargaJakarta (ANTARA) - Pemerintah Kota Jakarta Barat mempersiapkan upaya jemput bola ke rumah warga untuk mempercepat capaian vaksinasi anak usia 6-11 tahun hingga akhir Januar 2022.
"Kita buka layanan vaksinasi anak usia 6-11 tahun di permukiman, mendekatkan dengan warga," kata Pelaksanaan tugas (Plt) Kepala Suku Dinas Kesehatan Jakarta Barat Yudi Dimyati, saat dikonfirmasi di Jakarta, Selasa.
Upaya jemput bola itu dilakukan Pemkot Jakarta Barat bekerja sama dengan Polrestro Metro dan Kodim 0503 Jakarta Barat.
Yudi mengatakan, upaya ini akan digelar jika capaian vaksinasi tidak mencapai target pada Januari 2022. Untuk saat ini, capaian vaksinasi anak di Jakarta Barat sudah mencapai 81 persen.
"Data Dinas Pendidikan ada 189.427 siswa. Sedangkan capaian vaksinasi anak usia 5-12 tahun sudah mencapai 161.293 siswa," kata Yudi.
Hingga saat ini, Sudin Kesehatan Jakarta Barat masih mengandalkan sentra vaksinasi anak di setiap sekolah yang ada di seluruh kecamatan. "Kita tetap upayakan yang terbaik. Insy Allah 31 Januari sudah tercapai," jelas dia.
Sebelumnya, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menargetkan 1,1 juta anak usia 6-11 tahun di Jakarta mendapat layanan vaksinasi COVID-19, baik di sekolah maupun sentra vaksin lainnya.
Anies menjelaskan, pelaksanaan vaksinasi untuk anak berusia 6-11 tahun di DKI Jakarta dimulai secara serentak dengan "kick off" atau peluncuran vaksinasi anak di SDN Cempaka Putih Timur 03 Jakarta Pusat.
Anies menjelaskan, layanan vaksin untuk anak terdapat di sekolah-sekolah, rumah sakit dan sentra vaksinasi yang diselenggarakan komunitas maupun lembaga.
Baca juga: Polisi "superhero" ajak anak usia 6-11 tahun untuk vaksin di Jakarta
Baca juga: Capaian vaksinasi anak di Jakarta mendekati 50 persen
Pewarta: Walda Marison
Editor: Riza Harahap
Copyright © ANTARA 2022
