Sungailiat, Bangka (ANTARA) - Satuan Gugus Tugas (Satgas) COVID-19 Kabupaten Bangka Provinsi Kepulauan Bangka Belitung mencatat vaksinasi dosis pertama sampai hari ini mencapai 76,21 persen atau 194.446 orang dari sasaran 255.161 orang.

Juru Bicara Satgas COVID-19 Kabupaten Bangka Boy Yandra di Sungailiat, Ahad, mengatakan capaian 76,21 persen realisasi vaksinasi dosis pertama tersebut berdasarkan data di semua kelompok usia wajib vaksin kecuali anak usia 6 tahun sampai 11 Tahun.

Sedangkan capaian dosis kedua pada kelompok dan sasaran yang sama sebanyak 147.761 orang atau 57,91 persen. Angka prosentase, baik dosis pertama dan kedua itu termasuk dengan jumlah penerima vaksinasi hari ini sebanyak 249 orang.

Baca juga: Mensos semangati anak-anak Bangka Barat ikut vaksin COVID-19

Baca juga: Realisasi vaksin masyarakat umum di Bangka capai 45,36 persen


Untuk capaian vaksinasi penguat (booster) pada kelompok tenaga kesehatan mencapai 95,24 persen atau 2.881 dari total sasaran 3.025 orang.

Meskipun angka capaian sudah melampaui target rata-rata yang hanya 70 persen hingga akhir 2021 lalu, tetapi gerakan vaksinasi masih terus dilakukan di sejumlah tempat sampai ke,pelosok desa.

"Puluhan gerai vaksinasi dibuka sampai ke pelosok desa untuk memberikan kemudahan akses layanan vaksinasi masyarakat baik vaksinasi dosis pertama dan kedua," ujarnya.

Gerakan vaksinasi atau gempur vaksinasi melibatkan TNI, Polri, Binda Bangka Belitung dan relawan dengan harapan capaian vaksinasi berhasil dengan maksimal di semua kelompok sasaran.

"Saya ingatkan masyarakat tetap disiplin menerapkan prokes dan segera ke gerai vaksinasi bagi masyarakat yang belum divaksinasi dosis pertama atau kedua," katanya.

Bagi orang tua yang memiliki anak usia 6 tahun sampai 11 tahun, hendaknya segera dibawa ke gerai terdekat untuk menerima vaksinasi dosis pertama jenis Sinovac.*

Baca juga: Satgas COVID-19 Bangka Barat data sasaran vaksinasi untuk anak-anak

Baca juga: Satgas Bangka Barat ketatkan pengawasan pelabuhan jelang libur Natal

Pewarta: Kasmono
Editor: Erafzon Saptiyulda AS
Copyright © ANTARA 2022