Setelah sebelumnya ia sukses merilis beberapa lagu, ia kembali dengan mengenalkan album bagi para penggemar musik bergenre Rap dan Hip Hop.
Dalam setiap lagu di album itu, Edgar menyebutkan ada banyak teknik, suasana, dan warna yang berbeda dari satu lagu ke lagu lainnya.
Album itu pun menjadi saksi bisu pengalaman hidupnya bersama fenomena- fenomena unik yang terjadi di masa kini.
Ia mengemas kisahnya sebisa mungkin untuk tetap terhubung dengan para pendengarnya.
Edgar pun tak main- main menggarap album debutnya itu, ia menggandeng para musisi lainnya seperti Tuan Tigabelas, RDocc, Eizy, Egian, Blackzack, Frankly, Epo D’Fenomeno, Jeri Taufik, Macbee, serta Ben Utomo.
Di balik layarnya, terdapat juga pihak-pihak yang telah mendukung selesainya album “Variasi”, diantaranya: Juragan Beat sebagai Music Producer sekaligus Mixing and Mastering, dan seluruh proses rekaman dilakukan di G Nation.
Dengan dirilisnya album debut ini, Edgar Tauhid berharap agar penikmat musik di Indonesia dapat kembali merasakan luasnya genre musik di Indonesia khususnya di ranah Hip Hop dan Rap dengan munculnya Edgar Tauhid sebagai musisi pendatang baru.
Edgar Tauhid juga berharap, karyanya ini bisa menjadi kontribusi yang positif untuk kemajuan musik di Tanah Air.
Album “Variasi” dari Edgar Tauhid sudah bisa didengarkan di berbagai platform streaming digital seperti iTunes, Spotify, Deezer, dan platform pemutar musik daring yang tersedia di Tanah Air.
Baca juga: Liburan bareng, cara Maliq & D'Essentials cari inspirasi musik
Baca juga: Rock in Solo akan hadirkan kolaborasi musik cadas dengan gamelan Jawa
Baca juga: Video musik BTS "Dynamite" lampaui 1,3 miliar views di YouTube
Pewarta: Livia Kristianti
Editor: Ida Nurcahyani
Copyright © ANTARA 2021
