"Pertumbuhan, perkembangan dan kemajuan perekonomian masyarakat sangat pesat," kata salah seorang petani plasma, Abidin, dalam pernyataan di Jakarta, Jumat.
Sekretaris Asosiasi Petani Kelapa Sawit Indonesia untuk petani plasma di PT KLS ini mengatakan sistem mitra berjalan dengan baik karena perusahaan mampu berkomitmen menjalankan aturan serta perjanjian yang sudah disepakati.
"Kami bermitra dengan sangat baik, para petani hanya menyiapkan lahan, selebihnya mulai bibit, pupuk diberikan perusahaan," katanya.
Di sisi lain, Legal Corporate PT KLS, Albertus Lutter memastikan perusahaan tetap menaati semua regulasi pemerintah, mulai dari aturan tentang pemanfaatan lahan HGU (Hak Guna Usaha) dan plasma.
"Kelengkapan dokumen hukum tentang legalitas kepemilikan lahan selalu menjadi perhatian perusahaan, ini dilakukan agar mencegah hal-hal yang bisa merugikan baik itu untuk perusahaan maupun untuk petani itu sendiri," katanya.
Selama ini, pemerintah berupaya untuk menggenjot produksi CPO (crude palm oil) dalam negeri sebagai upaya penyediaan bahan baku industri serta mendorong pemanfaatan biodiesel.
Penggunaan biodiesel tersebut diperkirakan bisa menghemat devisa pada 2020 sebesar Rp38 triliun. Jumlah ini bisa meningkat pada 2021 menjadi sebesar Rp56 triliun.
Sebelumnya, Pemerintah Indonesia dan Kerajaan Belanda juga melakukan penguatan kerja sama pada sektor kelapa sawit guna meningkatkan kesejahteraan para pekebun rakyat dengan melakukan adaptasi dan mitigasi yang diakibatkan oleh perubahan iklim.
Kerja sama tersebut terjalin untuk mendukung pembangunan ekonomi di daerah pedesaan dengan sasaran para pekebun rakyat dan masyarakat di sekitar kebun kelapa sawit.
Komitmen itu nantinya dapat menjamin peningkatan keberlanjutan komoditas pertanian, termasuk kelapa sawit, serta menjaga ekosistem sumber daya alam seperti hutan dan gambut.
Baca juga: Indonesia-Belanda perkuat kerja sama terkait kapasitas petani sawit
Baca juga: Menko Perekonomian minta kemitraan kelapa sawit diperkuat
Baca juga: SPKS ingin kemitraan petani terlibat dalam program B30
Pewarta: Satyagraha
Editor: Biqwanto Situmorang
Copyright © ANTARA 2021
