ANTARA - Menteri BUMN Erick Thohir dalam keterangan pers yang dilakukan secara virtual pada Kamis (16/9) menegaskan bahwa ia mendukung upaya hukum dan sanksi terhadap oknum pegawai Kimia Farma yang diduga terlibat terorisme. Kimia Farma telah memastikan oknum tersebut tidak memiliki akses dalam penggalangan dana CSR perusahaan. Erick mengimbau masyarakat untuk tidak segan melapor ke kbumn.ri@bumn.go.id apabila menemukan oknum BUMN yang terpapar radikalisme dan terorisme.
(Rina Nur Anggraini/Fahrul Marwansyah/Gracia Simanjuntak)