Jakarta (ANTARA) - Rumah Sakit Darurat COVID-19 (RSDC) Wisma Atlet Kemayoran, Jakarta menerima 20 ribu hand sanitizer dari pihak swasta yang menjadi distributor resmi produk penyanitasi tangan pada Rabu (21/7).

Dalam keterangan resmi pada Jumat, dr Andita Indranawan, M.K.K selaku Koordinator Tim Evakuasi & Reaksi Cepat Wisma Atlet Pademangan, Karantina Kesehatan Kemenkes mengatakan seiring tingginya jumlah penderita yang dirawat di Wisma Atlet, kebutuhan akan hand sanitizer mutlak meningkat, terutama demi mendukung terlaksananya prokes 5M.

"Hand Sanitizer memberikan kemudahan untuk membantu menjaga kebersihan tangan. Jumlah pelaku perjalanan yang datang dari luar negeri setiap harinya masih banyak dan angka yang terkonfirmasi positif selama masa karantina juga cukup banyak," kata dr Andita Indranawan, M.K.K.

Baca juga: Cerdas memilih hand sanitizer yang tepat

Menurutnya, selama masa karantina protokol kesehatan, terutama 3M yakni memakai masker, menjaga jarak, dan mencuci tangan tetap harus diterapkan.

"Sehingga dukungan sarana untuk itu tentunya akan sangat bermanfaat. Salah satu sarana adalah hand sanitizer menjadi alternatif yang baik dan praktis untuk membantu menjaga kebersihan tangan selama dalam masa karantina, dengan demikian kita berharap dapat mencegah penularan COVID-19," kata dia.

Menggunakan hand sanitizer yang tepat, menurut dr Andita harus dilakukan mirip seperti mencuci tangan.

"Hand sanitizer dituangkan ke seluruh bagian tangan, digosokkan di seputar tangan termasuk sela sela jari selama 20 detik, kemudian biarkan hand sanitizer mengering sendiri tanpa harus dilap kembali," katanya.

Sementara itu, Billy Hartono Salim, CEO PT Victoria Care Indonesia Tbk, mengatakan bantuan berupa hand sanitizer merupakan dukungan nyata perusahaan untuk membantu pemerintah menekan penyebaran COVID-19 di Indonesia yang dalam beberapa waktu terakhir terus meningkat.

"Untuk menanggulangi pandemi ini dibutuhkan bantuan dan kepedulian semua pihak. Bantuan ini merupakan salah satu wujud nyata dukungan kami untuk tenaga medis dan pasien di Wisma Atlet. Semoga bantuan hand sanitizer ini bisa bermanfaat dalam penerapan protokol kesehatan di Wisma Atlet," kata Billy.

Sumbangan secara langsung di kantor Secret Clean kepada dr Andita di kantor Secret Clean.

Selain Wisma Atlet Jakarta, melalui rangkaian kegiatan CSR yang berlangsung sejak 26 Juni lalu, PT Victoria Care Indonesia Tbk juga sudah lebih dulu menyumbangkan bantuan hand sanitizer untuk beberapa daerah lain di Indonesia yang masuk dalam zona merah COVID-19, di antaranya adalah Semarang, Jepara, Bangkalan, Pemerintah Provinsi Jawa Barat, Pemerintah Provinsi Jawa Timur, dan Bali.

Dalam rangkaian kegiatan CSR hingga saat ini PT Victoria Care Indonesia Tbk telah membagikan lebih dari 150.000 botol hand sanitizer untuk masyarakat Indonesia.

Sebelumnya, hand sanitizer Secret Clean juga disumbangkan di tempat umum kepada lebih dari 100 rumah ibadah dan transportasi publik, yaitu di stasiun MRT.

Baca juga: Sebanyak 105.816 pasien COVID-19 di Wisma Atlet sembuh

Baca juga: Wisma Atlet terima puluhan ribu sabun & hand sanitizer

Baca juga: 15.000 hand sanitizer dibagikan di pasar tradisional

Pewarta: Ida Nurcahyani
Editor: Alviansyah Pasaribu
Copyright © ANTARA 2021