Jakarta (ANTARA) - Apple Inc akan memberlakukan kerja di kantor selama beberapa hari mulai September nanti, sambil tetap memberikan kesempatan bekerja dari rumah.

The Verge mendapatkan surat elektronik pemberitahuan dari CEO Tim Cook kepada karyawan Apple mengenai kebijakan bekerja dari kantor, dikutip Kamis.

"Untuk segala yang berhasil kita capai ketika kebanyakan dari kita terpisah, pada kenyataanya, ada hal penting yang hilang selama setahun belakangan ini: satu sama lain. Konferensi video mempersempit jarak diantara kita, jelas, tapi, ada hal-hal yang tidak bisa terjawab," kata Cook dalam email tersebut.

Baca juga: Apple izinkan karyawan kembangkan produk di rumah

Mulai September mendatang, karyawan Apple diminta datang ke kantor setiap Senin, Selasa dan Kamis, sementara Rabu dan Friday bisa bekerja dari jarak jauh.

Karyawan yang harus bekerja langsung di kantor akan diminta hadir empat hingga lima hari dalam seminggu.

Apple juga akan membuat kebijakan bekerja dari jarak jauh selama dua minggu dalam setahun, melalui persetujuan manajer.

Tim Cook juga meminta karyawan Apple untuk mengikuti program vaksin COVID-19.

Bloomberg beberapa waktu lalu melaporkan Tim Cook meminta karyawan untuk masuk kantor pada Juni.

Sementara Apple mulai bersiap masuk kantor, Google beberapa waktu lalu mengumumkan 20 persen karyawan bisa bekerja dari rumah secara permanen.

Pimpinan Facebook Mark Zuckerberg mengizinkan karyawan bekerja dari rumah selamanya, selama mendapatkan izin dari manajer. Dia melihat kerja dari jarak jauh adalah "masa depan".

Baca juga: Google berencana buka kantor di AS untuk sebagian karyawan pada April

Baca juga: Karyawan Google dapat tes COVID-19 gratis tiap pekan

Baca juga: Karyawan Google kembali "ngantor" September 2021

Pewarta: Natisha Andarningtyas
Editor: Alviansyah Pasaribu
Copyright © ANTARA 2021