Jakarta (ANTARA) - Pertunjukan musik angklung di Kedutaan Besar RI di Ankara membangkitkan keharuan pada isteri Presiden Turki Tayyip Erdogan, yang menghadiri peragaan busana bertajuk Introducing Indonesia  pertengahan pekan ini. 

“Terlihat mata Ibu Negara Emine Erdogan berkaca-kaca," kata Ketua Dharma Wanita Persatuan (DWP) KBRI Ankara Sinta Agathia seperti dikutip dalam keterangan pers KBRI Ankara, Jumat. 

Keharuan terlihat di wajah Emine Erdogan ketika kelompok angklung DWP KBRI membawakan lagu berjudul "Memleketim" dalam pertunjukan yang diselenggarakan di Wisma Indonesia, Ankara, pada 7-8 April. 

Judul lagu tersebut memiliki arti "Tanah Airku yang Sejati".

"Kami sengaja memilih lagu Memleketim ini, meskipun sedikit panjang, karena ini adalah lagu paling sentimental dan emosional bagi bangsa Turki, kata Sinta, yang ikut memainkan alat musik dalam pertunjukan tersebut.  

Emine menyampaikan apresiasi kepada para pemain angklung.  

"Seusai penampilan, beliau menanyakan beberapa kali apakah benar yang memainkan angklung adalah istri para staf dan bukan pemain musik profesional," tutur Sinta.

Ia juga menggambarkan keharuan pada sejumlah istri pejabat tinggi Turki lainnya yang hadir, termasuk istri Ketua Parlemen Turki Şabriye Sentop, istri Menteri Luar Negeri Turki Hülya Çavuşoğlu, dan istri Menteri Industri dan Teknologi Turki Esra Varank.
 
Tidak hanya terpesona dengan pertunjukan angklung, Ibu Negara Emine Erdogan juga tertarik dengan kain yang dipakai oleh para pemain angklung, menurut keterangan tersebut. 

Kain-kain yang dipakai oleh mereka mewakili berbagai daerah dan budaya di Indonesia seperti kain tenun, songket, tapis dan batik.

Sebelum berfoto bersama, Emine --yang dikenal menaruh perhatian besar pada industri kreatif, khususnya mode, bertanya-tanya tentang bahan dan asal  masing-masing kain yang digunakan oleh para pemain angklung.

Selain oleh keempat istri petinggi Turki, pertunjukan angklung KBRI Ankara juga disaksikan oleh sejumlah tamu lain yang hadir dalam peragaan busana itu.

Mereka di antaranya adalah para pemilik industri pakaian jadi, pengamat, dan penulis bidang fesyen, serta perusahaan-perusahaan inkubator di bidang fesyen.


Baca juga: Ibu Negara Turki jatuh cinta pada batik, produk kerajinan Indonesia

Baca juga: Fesyen muslim jadi jalan diplomasi baru untuk Indonesia-Turki

Baca juga: Turki serahkan kepemimpinan D-8 ke Bangladesh dalam KTT ke-10


 

Angklung Milik Masyarakat Indonesia

Pewarta: Katriana
Editor: Tia Mutiasari
Copyright © ANTARA 2021