Makassar (ANTARA) - Kapal Angkatan Laut (KAL) Mamuju II-6-64 yang mengangkut bantuan logistik untuk korban gempa bumi yang melanda Sulawesi Barat tiga hari lalu, kini sudah sandar di dermaga Lanal Mamuju pada Ahad petang.

"KAL Mamuju II-6-64 tersebut berangkat dari Dermaga Layang Mako Lantamal VI pada hari Sabtu (16/1) pagi menyusul kedua Kapal Perang TNI AL lainnya yang telah berangkat mendahului yaitu KRI Teluk Ende-517 dan KRI Tongkol-813 yang telah sandar lebih awal di Mamuju," kata Danlantamal VI Laksamana Pertama TNI Dr Benny Sukandari melalui keterangan persnya, Ahad.

Baca juga: Bantu penanganan pascagempa Sulbar PKS Jateng berangkatkan sukarelawan

Baca juga: Kemensos dirikan enam dapur umum untuk penyintas gempa Sulbar


Dia mengatakan, semenjak terjadinya gempa pada Jum’at (15/1) dini hari, Lantamal VI telah berhasil mengirimkan bantuan logistik serta personel, obat-obatan dan tenaga medis melalui jalur laut dengan menggunakan tiga Kapal Perang TNI AL yaitu KRI Teluk Ende-517, KRI Tongkol-813 dan KAL Mamuju II-6-64.

Menurut dia, ketiga Kapal perang ini sekarang dalam posisi sandar di dermaga Lanal Mamuju untuk debarkasi barang bantuan logistik yang di bawa dari Makassar.

Langkah ini adalah upaya TNI AL dalam membantu masyarakat yang terkena dampak musibah bencana alam sesuai dengan arahan dari Kasal Laksamana TNI Yudo Margono, yang senantiasa untuk selalu mendukung dalam kegiatan Operasi Militer Selain Perang (OMSP).*

Baca juga: WIKA salurkan bantuan bagi korban gempa Sulbar dan Kalsel

Baca juga: Enam desa terisolir di Majene rusak parah dan belum tersentuh bantuan
Kapal Angkatan Laut (KAL) KRI Teluk Ende yang lebih awal tiba dari KRI Mamuju II-6-64 yang mengangkut bantuan logistik untuk korban gempa bumi yang melanda Sulawesi Barat tiga hari lalu, kini sudah sandar di dermaga Lanal Mamuju pada Ahad (17/1/2021). ANTARA Foto/HO/Dispen Lantamal VI

Pewarta: Suriani Mappong
Editor: Erafzon Saptiyulda AS
Copyright © ANTARA 2021