Frankfurt (ANTARA) - Saham-saham Jerman ditutup sedikit lebih rendah pada perdagangan Selasa (17/11/2020), berbalik melemah dari keuntungan dua hari berturut-turut, dengan indeks acuan DAX 30 di Bursa Efek Frankfurt turun tipis 0,04 persen atau 5,14 poin, menjadi menetap di 13.133,47 poin. Indeks DAX 30 menguat 0,47 persen atau 61,89 poin menjadi 13.138,61 poin pada Senin (16/11/2020), setelah terangkat 0,18 persen atau 23,77 poin menjadi 13.076,72 poin pada Jumat (13/11/2020), dan terpangkas 1,24 persen atau 163,23 poin menjadi 13.052,95 poin pada Kamis (12/11/2020).

Baca juga: Saham Inggris balik melemah, indeks FTSE 100 terpangkas 0,87 persen

Dari 30 saham perusahaan-perusahaan besar pilihan yang tergabung dalam komponen indeks DAX 30, sebanyak 15 saham berhasil mencatat keuntungan, dan 15 saham lainnya mengalami kerugian.

E.ON, perusahaan utilitas listrik Eropa yang berbasis di Essen, Jerman, menderita kerugian terbesar (top loser) di antara saham-saham unggulan atau blue chips, dengan harga sahamnya kehilangan 2,06 persen.

Baca juga: Saham Prancis teruskan kenaikan, indeks CAC 40 terkerek 0,21 persen

Diikuti oleh saham perusahaan perangkat lunak multinasional SAP serta perusahaan bahan kimia dan barang konsumen Henkel, yang masing-masing merosot 1,75 persen dan 1,59 persen.

Sementara itu, perusahaan asuransi dan jasa keuangan Jerman Allianz terangkat 1,83 persen, menjadi peraih keuntungan tertinggi (top gainer) dari saham-saham unggulan.

Baca juga: BEI berharap fatwa saham dan sukuk tingkatkan kepercayaan masyarakat

Disusul oleh saham perusahaan reasuransi Munich Re dan pabrikan otomotif Daimler, yang masing-masing menguat 1,51 persen dan 1,41 persen.

Perusahaan perangkat lunak multinasional SAP adalah saham yang paling banyak diperdagangkan sepanjang hari, dengan nilai transaksi mencapai 370,56 juta euro (440,30 juta dolar AS).

Pewarta: Apep Suhendar
Editor: Bambang Sutopo Hadi
Copyright © ANTARA 2020