Allianz adalah saham yang paling banyak diperdagangkan sepanjang hari, dengan nilai transaksi mencapai 417,88 juta euroFrankfurt (ANTARA) - Saham-saham Jerman ditutup lebih tinggi pada perdagangan Senin (16/11/2020), mencatat keuntungan untuk hari kedua berturut-turut, dengan indeks acuan DAX 30 di Bursa Efek Frankfurt menguat 0,47 persen atau 61,89 poin, menjadi menetap di 13.138,61 poin.
Indeks DAX 30 terangkat 0,18 persen atau 23,77 poin menjadi 13.076,72 poin pada Jumat (13/11/2020), setelah terpangkas 1,24 persen atau 163,23 poin menjadi 13.052,95 poin pada Kamis (12/11/2020), dan bertambah 0,40 persen atau 53,07 poin menjadi 13.216,18 poin pada Rabu (11/11/2020).
Dari 30 saham perusahaan-perusahaan besar pilihan yang tergabung dalam komponen indeks DAX 30, sebanyak 17 saham berhasil mencatat keuntungan, 11 saham lainnya mengalami kerugian dan dua saham diperdagangkan tidak berubah.
Perusahaan produsen mesin pesawat terbanga MTU Aero meraih keuntungan terbesar (top gainer) dari saham-saham unggulan atau blue chips, dengan harga sahamnya melonjak 5,51 persen.
Diikuti oleh saham perusahaan produsen material Covestro serta perusahaan pemasok komponen otomotif Continental, yang masing-masing bertambah 5,37 persen dan 3,56 persen.
Sementara itu, perusahaan pengembang perumahan Jerman Deutsche Wohnen mengalami kerugian paling besar (top loser) di antara saham-saham unggulan, dengan harga sahamnya anjlok 4,00 persen.
Disusul oleh saham perusahaan pengembang perumahan Vonovia serta perusahaan jasa pengiriman makanan daring multinasional Eropa Delivery Hero, yang masing-masing jatuh sebesar 3,49 persen dan 2,77 persen.
Perusahaan asuransi dan jasa keuangan Jerman, Allianz, adalah saham yang paling banyak diperdagangkan sepanjang hari, dengan nilai transaksi mencapai 417,88 juta euro (494,35 juta dolar AS).
Baca juga: Saham Jerman balik menguat 0,18 persen, namun saham Adidas anjlok
Baca juga: Ambil untung landa saham Jerman, indeks DAX 30 terpangkas 1,24 persen
Penerjemah: Apep Suhendar
Editor: Ahmad Wijaya
Copyright © ANTARA 2020
